Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Berita Utama

Para Pakar Beberkan Masalah Penanganan COVID-19

by Alfrits
Senin, 1 Juni 2020, 19:26 pm
in Berita Utama, Politik dan Pemerintahan
A A
  • 39shares
Suasana zoom meeting

Manado, BeritaManado.com — Tata kelola pemerintahan yang baik menjadi kunci penanganan pandemi COVID-19 yang sedang melanda tanah air.

Topik ini menjadi isu hangat pada webdiskusi yang digelar Asosiasi Ilmu Politik Indoensia (AIPI) Manado bekerja sama dengan Perkumpulan Perempuan untuk Demokrasi dan Kebudayaan (PEKA) Sulut lewat aplikasi Zoom, Senin (1/6/2020).

Pandangan Ketua Senat Akademik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universita Sam Ratulangi, Prof Dr William Areros, menjadi salah isu menarik.

William Areros, blak-blakan mengatakan masalah penanganan wabah corona akibat kurangnya keterbukaan komunikasi antara pemerintah di level pusat, provinsi hingga kabupaten/kota.

Kondisi itu kata Areros, lantas membuat tumpang tindih kebijakan.

“Contohnya dalam hal anggaran dan sebagainya. Hal demikian membuat masyarakat bingung,” terangnya.

William Areros, juga mengkritik akurasi data yang dinilainya belum sempurna.

Menurut dia, banyak kasus penyaluran bantuan sosial (bansos) tidak tepat sasaran karena sinkronisasi dari pusat data belum padu.

Alhasil, saling melempar tanggung jawab terjadi di lapangan.

“Bahkan pejabat tingkat kabupaten merasa lebih hebat dari gubernur. Sifat-sifat seperti ini yang menjadi kelemahan kita,” jelasnya.

Pengurus Pusat AIPI, Dr Sri Nuryanti sependapat dengan William Areros.

Ia menuturkan, semua negara kini mengalami dilema menerapkan aturan dalam memerangi corona.

Di Indonesia, ia mengakui antara pusat dengan daerah kadang berbeda menerapkan kebijakan.

Menurut Nuryanti, setiap kementerian mempunyai otoritas mengeluarkan program, sehingga praktik di lapangan berbeda.

“Kemendagri usulkan Pilkada 2020. Namun Kemenkes berharap dilanjutkan jika keadaan normal. Lagi-lagi ini membuat publik bingung,” bebernya.

Sri menambahkan, aroma politik turut mempengaruhi implementasi program yang sudah diterbitkan pemerintah.

“Ini antara yang sudah move on dan belum. Jadi kadang tidak searah,” tandasnya.

(Alfrits Semen)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 39shares
Tags: AIPIAIPI Manadocovid sulut

Berita Terkini

Pelantikan Paus Leo XIV Digelar 18 Mei 2025

Pelantikan Paus Leo XIV Digelar 18 Mei 2025

11 Mei 2025
Nestlé Gelar “DANCOW Indonesia Cerdas” di Manado, Dukung Anak Indonesia Tumbuh Optimal

Nestlé Gelar “DANCOW Indonesia Cerdas” di Manado, Dukung Anak Indonesia Tumbuh Optimal

10 Mei 2025

DAW Gelar Honda Premium Matic Day, Dapatkan Cashback Hingga Jutaan Rupiah

10 Mei 2025

Manfaatkan LinkUMKM BRI, Sesegeritu Tingkatkan Keterampilan dan Mampu Perluas Skala Usaha

10 Mei 2025
Mendagri Paparkan Daftar 10 Daerah dengan Realisasi APBD Tertinggi Hingga Terendah

Mendagri Paparkan Daftar 10 Daerah dengan Realisasi APBD Tertinggi Hingga Terendah

10 Mei 2025
Partai Golkar Bentuk Tim Hilirisasi untuk Dukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Partai Golkar Bentuk Tim Hilirisasi untuk Dukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

10 Mei 2025

Dukung Permintaan Perjalanan, Scoot Tambah Penerbangan ke Kota Wisata

10 Mei 2025
Bupati Joune Ganda Tugaskan Ruben Lengkong Jabat Kadispora Minut

Bupati Joune Ganda Tugaskan Ruben Lengkong Jabat Kadispora Minut

9 Mei 2025
Presiden Prabowo Bakal Terbitkan Perpres Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun

Presiden Prabowo Bakal Terbitkan Perpres Tambahan Anggaran MBG Senilai Rp 50 Triliun

9 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.