Jakarta, BeritaManado.com – Benny Rhamdani resmi dilantik sebagai Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widido di Istana Negara, Kompleks Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/4/2020) kemarin.
Benny Rhamdani menyampaikan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaan yang diberikan, sebagai langkah awal dirinya akan fokus mengurus kepulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari luar negeri akibat penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
“Paling penting adalah kepulangan para tenaga kerja Indonesia, sebab mengalami peningkatan karena wabah Covid-19 di negara-negara tempat mereka ditempatkan,” kata Benny Rhamdani.
Benny Rhamdani yang juga merupakan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) periode 2014 hingga 2019, memperkirakan gelombang kepulangan TKI akan semakin besar menjelang bulan puasa atau Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
“Pengawasan dan pemantauan terhadap pintu kedatangan TKI seperti di bandara, pelabuhan dan wilayah perbatasan menjadi perhatian utama, perlu jaminan mereka sebagai pahlawan devisa kembali ke keluarga masing-masing dalam kondisi sehat,” tegas Wakil Ketua Umum Partai Hanura Bidang OKK ini.
Sehingga, lanjut anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) 3 periode sejak 1999 hingga 2014 ini, menuturkan kepulangan TKI akan diatur mengikuti standar kesehatan pencegahan Covid-19.
“Mereka akan mendapatkan pengawalan khusus tentunya dengan standar protokoler kesehatan. Kami akan tunduk dan patuh berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19,” tutup Brani sapaan akbrab Benny Rhamdani.
(***/Rei Rumlus)
