Ratahan, BeritaManado.com – Pemerintah melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A), mengimbau kepada semua orang tua yang memiliki anak perempuan, agar supaya lebih ekstra dalam mengawasi pergaulan anak.
Pasalnya, terjadi lebih dari 10 kasus perkosaan pada tahun 2017 silam yang ditengara kurangnya pengawasan orang tua terhadap anak. Hal ini disampaikan Kepala Dinas P3A Phebe Punuindoong, belum lama ini.
Punuindoong mengungkapkan, mirisnya banyak dari korban pemerkosaan adalah penyandang disabilitas. “Ada 10 kasus yang sudah kami kawal,” beber Punuindoong.
Lanjut dikatakan Punuindoong, pelaku pemerkosaan justru kebanyakan datang dari orang dekat.
“Kebanyakan dilakukan tetangga korban. Karena memang tetangga sangat mengetahui jelas lingkungan korban. Sehingga memanfaatkannya untuk hal yang jelas sangat melanggar kemanusian,” bebernya lagi.
Phebe menyarankan, orang tua melakukan pengawasan yang lebih ketat lagi. pola asuh sangat dibutuhkan.
“Mengingat banyak korban pemerkosaan terjadi pada anak-anak, untuk itu tingkatkan terus pengawasan di dalam rumah,” pungkas Punuindoong.
(rulan sandag)
