Tomohon – Menarik ketika membuka Musyawarah Daerah (Musda) I Ikatan Wartawan Online (IWO) Kota Tomohon, Kamis (31/8/2017) sore, Wakil Walikota Tomohon, Syerly Adelyn Sompotan (SAS), sempat menyinggung konstalasi wartawan yang bertugas di Kota Tomohon.
Sherly Sompotan secara tegas menepis isu wartawan di Kota Tomohon yang terkotak-kotak, apalagi berkembang hingga ada kelompok wartawan yang “mendukung” walikota dan wakil walikota.
“Jangan ada mengaku wartawan walikota dan wartawan wakil walikota. Saya tegaskan itu tidak ada!! Kami sebagai pemerintah memerlukan kritik dari masyarakat melalui media, karena pemerintah yang baik harus mau menerima kritik,” tegas Syerly Adelyn Sompotan.
Sementara Ketua DPW IWO Sulut, Victor Rarung, pada sambutannya mengatakan, visi besar IWO untuk mempersatukan sekaligus meningkatkan kapasitas dan kualitas wartawan online.
“Perkembangan media siber begitu pesat harus diimbangi kualitas wartawan media online. IWO harus memberi kontribusi positif pada pembangunan nasional maupun daerah melalui pemberitaan-pemberitaan yang berimbang dan berkualitas,” jelas Victor Rarung pada rapat yang dihadiri Sekretaris IWO Sulut Jeane Rondonuwu, Bendahara Lusy Loindong, Ketua Bidang Jerry Palohoon, Vanny Loupatty, Sonny Tadjure serta pengurus lainnya.
Musda diawali dengan pembentukan IWO Kota Tomohon dipimpin Jeane Rondonuwu, Denny Poluan dan Jhony Mamangkey, menghasilkan Ardy Kalumata dari media online ManadoToday sebagai ketua periode 2017-2022. Ardy Kalumata mengalahkan Recky Pelealu dari BeritaManado.com melalui pemilihan votting tertutup hingga dua putaran.
Putaran pertama dengan 28 peserta Musda pemilik hak suara kedua calon sama-sama mengantongi 14 suara. Di beri waktu 15 menit melakukan lobi akhirnya pada votting kedua Ardy Kalumata meraih 15 suara dan 13 suara untuk Recky Pelealu. (JerryPalohoon)
