Manado – Tampaknya sejumlah Kantor Dinas Pendidikan yang ada di Kabupaten Kota se-Sulut bakal didemo para Kepala Sekolah (Kepsek).
Masalah ini disebakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), belum kunjung dikucurkan padahal pelaksanaan Ujian Semester sudah sementara dilaksanakan.
Terkait keterlambatan ini, Juru Bicara Garda Tipikor Indonesia (GTI) Sulut, Iknatius Djojobo segera turun langsung memastikan kemana aliran dana tersebut.
“Sudah banyak laporan yang masuk ke kami terkait BOS, dan kalau ini tidak direalisasikan pemeintah maka, kami menduga dana tersebut sudah ditilepkan,” katanya.
Analisanya cukup beralasana karena sampai sekarang BOS tahap kedua belum kunjung cair padahal biasanya disaat pelaksanaan ujian seperti sekarang, para Kepsek sudah memiliki dana karena BOS sudah ada. Namun sampai sekarang belum ada kejelasan.
“Ada dimana BOS sudah ada di Bank mana, kami segera turun menelusurinya. Kalau kami temui ada permainan maka kami tidak segan untuk menindaklanjut,” tegasnya.
Sementara itu Akson Makakombo mengatakan para Kepsek terancam dipolisikan karena sudah banyak hutang di tempat foto copy.
“Sudah tidak tahu, mau katakan apalagi hutang sudah sana sini termasuk tempat foto copy sebentar lagi polisi bakal turun tangkap kami karena hutang sudah terlalu banyak,” ujarnya. (risatsanger)