Mitra, BeritaManado.com – Prediksi sejumlah kalangan yang menyebutkan petahana Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH melawan kotak kosong pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mitra 2018 mendatang nampaknya sulit terwujud.
Diwawancarai usai melakukan rapat tertutup dengan jajaran internal DPC PDIP Mitra, James Sumendap menyebutkan, prediksi soal dirinya melawan kotak kosong tidak mungkin terjadi.
Penegasan Ketua DPC PDIP Mitra ini bukan tanpa alasan. Menurut Dia, sejauh ini ada sejumlah nama yang belakangan mulai mensosialisasikan diri untuk ikut pada kontestasi politik Pilkada Mitra 2018, salah satunya yang terlihat serius adalah Elly Salut.
“Soal lawan kotak kosong itu tidak mungkin, kan Pak Elly Lasut terlihat sangat serus untuk bertarung,” kata Sumendap dengan nada santai menjawab pertanyaan awak media, Jumat akhir pekan kemarin.
Meski begitu, Sumendap mengaku tidak pernah berfikir soal siapa lawannya di Pilkada mendatang. Baginya, menjalankan program pembangunan daerah menuju Minahasa Tenggara semakin baik, hebat serta sejahtera rakyatnya itu jauh lebih penting.
Disisi lain, ditanya soal tahapan pendaftaran calon bupati dan wakil bupati diinternal PDIP, Sumendap tegas menyebutkan partainya tidak akan membuka pendaftaran.
“Tidak ada pendaftaran untuk PDIP. Calon bupatinya saya, calon wakil bupatinya saya yang tentukan,” ungkap Sumendap.
Lanjut Dia, ada dua figur internal PDIP yang berpeluang mendampinginya, masing-masing Ketua DPRD Mitra Tavif Watuseke dan Sekretaris DPC PDIP Mitra Semuel Montolalu.
“Surveinya baik pak Tavif dan Semuel sudah ada pada angka 49 persen. Keduanya memiliki peluang jika hasil survei sudah berada pada angka 50 persen,” tukas Sumendap. (rulan sandag)
Mitra, BeritaManado.com – Prediksi sejumlah kalangan yang menyebutkan petahana Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH melawan kotak kosong pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mitra 2018 mendatang nampaknya sulit terwujud.
Diwawancarai usai melakukan rapat tertutup dengan jajaran internal DPC PDIP Mitra, James Sumendap menyebutkan, prediksi soal dirinya melawan kotak kosong tidak mungkin terjadi.
Penegasan Ketua DPC PDIP Mitra ini bukan tanpa alasan. Menurut Dia, sejauh ini ada sejumlah nama yang belakangan mulai mensosialisasikan diri untuk ikut pada kontestasi politik Pilkada Mitra 2018, salah satunya yang terlihat serius adalah Elly Salut.
“Soal lawan kotak kosong itu tidak mungkin, kan Pak Elly Lasut terlihat sangat serus untuk bertarung,” kata Sumendap dengan nada santai menjawab pertanyaan awak media, Jumat akhir pekan kemarin.
Meski begitu, Sumendap mengaku tidak pernah berfikir soal siapa lawannya di Pilkada mendatang. Baginya, menjalankan program pembangunan daerah menuju Minahasa Tenggara semakin baik, hebat serta sejahtera rakyatnya itu jauh lebih penting.
Disisi lain, ditanya soal tahapan pendaftaran calon bupati dan wakil bupati diinternal PDIP, Sumendap tegas menyebutkan partainya tidak akan membuka pendaftaran.
“Tidak ada pendaftaran untuk PDIP. Calon bupatinya saya, calon wakil bupatinya saya yang tentukan,” ungkap Sumendap.
Lanjut Dia, ada dua figur internal PDIP yang berpeluang mendampinginya, masing-masing Ketua DPRD Mitra Tavif Watuseke dan Sekretaris DPC PDIP Mitra Semuel Montolalu.
“Surveinya baik pak Tavif dan Semuel sudah ada pada angka 49 persen. Keduanya memiliki peluang jika hasil survei sudah berada pada angka 50 persen,” tukas Sumendap. (rulan sandag)