Manado – Shane Filan, pentolan boyband Westlife yang menghadiri Christmas Festival Sulawesi Utara mengaku sangat terkesima dengan tarian tradisional Cakalele yang menyambut dirinya saat tiba di bandara internasional Sam Ratulangi, pukul 16.00 Wita, Minggu (4/12/2016).
Hal tersebut diungkapkan oleh Shane Filan kepada wartawan saat konferensi pers yang dilaksanakan di hotel Arya Duta, sebelum konser di Lapangan Megamas.
“Saya terkesiam dengan tarian Cakalele, sangat mengagumkan,” ucap Shane Filan.
Penyanyi yang mengeluarkan debut solo ‘You and Me’ pada tahun 2013 itu menyatakan bahwa ia akan menujukkan video penyambutan dirinya kepada keluarganya di Dublin, Irlandia.
“Khususnya pada anak saya. Saya juga akan facetime (video call via iPhone, red) dengan anak saya untuk menunjukan pemandangan kota Manado yang sempat saya rekam,” kata Shane sumringah.
Selain itu, pelantun “Everything to Me” juga akan menunjukan pemandangan kota Manado yang direkamnya dari bandara hingga ke hotel.
“Saya mem-videokan perjalanan saya dari bandara ke hotel. Manado sangat indah, dan video-video itu pasti akan saya tunjukan kepada keluarga. Saya juga akan memposting video itu di sosial media saya, seperti facebook,” tambah Shane.
Pada kesempatan konferensi pers tersebut, Shane Filan mengucapkan kata-kata yang menjadi jargon Provinsi Sulawesi Utara dan Kota Manado, walaupun sempat keseleo menyebutkan kata Sulut menjadi Salut.
“Wonderful Manado, Salut (Sulut,red) hebat,” ucap Shane.
Pada konser Christmas Festival yang digelar di lapangan Megamas, malam ini, Shane akan menyanyikan 12 lagu dengan durasi 90 menit. Di antaranya lagu-lagu yang diambil dari debut solonya, album Westlife dan lagu Natal. (***tim/jerrypalohoon)