Bitung – Aktivitas di Pelabuhan Perikanan Kota Bitung jelang kedatangan Wakil Presiden (Wapres), Jusuf Kalla sangat sepi. Padahal, aktivitas di pelabuhan ini dari pagi hingga sore tak pernah sepi dari aktivitas nelayan yang keluar masuk membawa hasil tangkapan.
Namun karena lokasi itu menjadi salah satu tujuan kunjungan Wapres, maka dari pagi aktivitas terlihat dukurangi. Dipintu masuk dan keluar dijaga ketat oleh puluhan anggota Paspampres, TNI dan Brimob.
“Tadi pagi kami masih diijinkan keluar masuk areal pelabuhan, namun menjalang siang pengaman makin diperketat,” kata salah satu warga, Amir, Jumat (18/3/2016).
Menjelang siang, kata salah satu ABK kapal penangkap ikan ini, jika hendak keluar atau masuk harus menunjukkan tanda pengenal seperti KTP. Bahkan ada sejumlah rekannya yang KTPnya harus ditahan karena keluar masuk untuk membeli kebutuhan melaut.
“Sore hari atau sekitar pukul 15.12 Wita, petugas tak mengijinkan lagi ada aktivitas dalam pelabuhan. Termasuk nelayan atau ABK yang akan masuk atau keluar tak diijinkan lagi,” katanya.
Akibatnya, kata dia, nelayan atau ABK yang terlanjur berada diluar harus menunggu sampai kegiatan Wapres selesai. Begitu juga yang berada dalam pelabuhan tak diijinkan untuk keluar.
“Kapal-kapal yang akan melaut juga tak diijinkan dan nanti sekitar pukul 18.23 Wita baru aktivitas kembali berjalan setelah Wapres pulang,” katanya.(abienobm)
