Kepala BPBD Mitra Jopi Mokodaser
Mitra, BeritaManado.com – Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), menarik seluruh tenaga sukarelawan yang bertugas melakukan penjagaan dan pengawasan di kaki Gunung Soputan.
“Sejak hari Kamis 4 Februari 2016, seluruh petugas baik itu unsur TNI maupun Kelompok Pencinta Alam (KPA) yang melakukan penjagaan di Gunung Soputan semua kita tarik,” kata Kepal BPBD Mitra Jopi Mokodaser kepada beritamanado.com, akhir pekan kemarin.
Ditariknya para petugas di pos penjagaan tersebut menurut Mokodaser, karena sudah tidak ada lagi aktivitas letusan meski statusnya masih berada pada siaga level.
“Selain karena tidak ada lagi aktivitas atau letusan, kami (BPBD, red) juga terkendala malasah pembiayaan atau operasional dari para petugas yang jumlahnya 20-an lebih,” kata Jopi.
Lanjut Jopi, memang hingga saat ini belum ada anggaran untuk pembiayaan termasuk operasional bagi para petugas. Hanya saja pihaknya sudah mengajukan permohonan pembiayaan ke BNPB.
“Kita berharap akan disetujui, sehingga para petugas akan memperoleh imbalan sebagai pengganti tenaga selama berada di pos Gunung Soputan,” tukas Jopi. (rulansandag)