Amurang – Upaya pemerintah dan masyarakat Desa Kapoya kecamatan Tareran untuk tampil beda dan berpastisipasi aktif dalam Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, menjadi perhatian serius dari pemerintah. Buktinya, Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu Senin 30 November kemarin mendeklarasikan Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) dan Cuci tangan Pakai Sabun (CTPS) yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum desa Kapoya Kecamatan Suluun Tareran.
Dalam sambutannya Paruntu mengatakan bahwa deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan bukanlah hal yang mudah. Ini perlu komitmen semua lapisan masyarakat untuk bisa mencapai kondisi Stop Buang Air Besar Sembarangan atau yang biasa di sebut SBS serta dukungan kongkrit dari pemerintah desa dan elemen organisasi masyarakat yang ada Desa.
Menurut Paruntu, deklarasi ini menyatakan bahwa perilaku buang air besar sembarangan sudah tidak lagi dilakukan masyarakat, sehingga hal ini patut di apresiasikan. Komitmen ini adalah langkah yang Cerdas, Energik dan Professional. Apalagi, sanitasi merupakan prioritas utama dalam pembangunan masyarakat di pedesaan.
Diharapkan melalui program ini, peran aktif seluruh Camat, Kumtua atau Kepala Desa sangat dibutuhkan untuk memberikan motivasi dan sosialisasi pada rakyatnya betapa pentingnya program atau kegiatan sanitasi ini. Lewat program ini masyarakat akan membangun jamban sendiri, guna mencapai hidup sehat, serta meningkatkan derajat kesehatan dengan adanya perubahan perilaku di masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Suluun Tareran Drs Vecky Rondonuwu, serta para hukum tua dan aparat desa se kecamatan Suluun Tareran. (sanlylendongan)
