Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Berita Utama

Ini Keunikan Waruga ‘Wanua Ure’ Pineleng

by Frangky Wullur
Minggu, 8 November 2015, 07:00 am
in Berita Utama, Minahasa
A A
  • 51shares

Waruga PinelengWaruga ‘Wanua Ure’ Pineleng

 

Pineleng – Keberadaan kubur tua orang Minahasa ternyata tidak hanya ada di Desa Sawangan Minahasa Utara dan beberapa daerah lain seperti Woloan (Tomohon), Tondano (Minahasa), Kawangkoan (Minahasa) serta Tompaso (Minahasa). Desa Pineleng II kecamatan Pineleng juga ternyata menyimpan aset budaya Minahasa berupa kubur batu yang disebut waruga.

Nama lokasi yang dimaksud adalah Waruga ‘Wanua Ure’. Wanua Ure dalam bahasa Indonesia berarti kampung tua. Tak hanya sekedar sebagai situs budaya, Wanua Ure juga punya keunikan tersendiri, dimana penataan waruga berbentuk bujur sangkar dengan jumlah di masing-masing sisi 4 waruga.

Selain itu di bagian belakang lokasi waruga terdapat batu-batu yang juga posisinya berbentuk bujur sangkar dengan jumlah di masing-masing sisi 9 batu. Di bagian tengah ada batu berbentuk pipih dan runcing yang tertancap ke tanah. Itu adalah Watu Tumotowa yang digunakan para leluhur orang Minahasa untuk mendirikan sebuah kampung.

Menurut cerita, batu-batu itu adalah tempat para leluhur atau tonaas orang Minahasa melakukan pertemuan. Dalam pertemuan tersebut sudah termasuk persiapan atau meramu strategi sebelum melakukan perang terhadap musuh yang mencoba menguasai tanah Minahasa.

Kemudian di bagian depan ada waruga dengan penutup bermotifkan ular. Jumlah ular yang terukir ada sembilan. Konon ceritanya waruga tersebut milik dari seorang Tonaas Perang yang sangat disegani.

Menurut Donald Yakob yang sudah 4 tahun menjadi penjaga kawasan Waruga Wanue Ure tersebut, bahwa dahulunya 16 waruga yang ada saat itu tersebar atau terpencar. Atas seijin leluhur, pada tahun 2010-2011 dilakukan pemugaran melalui prosesi upacara adat yang disebut Mera Waruga atau pindah waruga.

“Yang menjadi keistimewaan dari Waruga Wanua Ure ini adalah filosofinya, yang mana menurut ajaran para leluhur zaman dahulu tidak ada diantara leluhur itu sendiri yang posisinya lebih tinggi dari yang lain. Yang ada hanyalah figur yang dituakan namun pada dasarnya semua memiliki derajat yang sama,” ungkap Yakob.

Yakob menambahkan bahwa lahan yang digunakan untuk merawat dan melstarikan aset budaya Minahasa itu merupakan milik keluarga turun temurun. Akan tetapi jika Pemkab Minahasa berencana untuk mengambil alih hak kepemilikan, dirinya atas nama keluarga yang ada bersedia untuk melakukan pembicaraan.

Soal imbalan ganti rugi, Kepala Jaga 8 Desa Pineleng II ini mengatakan bahwa itu bisa dilakukan pada batas kewajaran atau tidak lebih dan tidak kurang. (frangkiwullur)





  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 51shares
Tags: donald yakobminahasapinelengsawanganwanua ure

Berita Terkini

Mahfud MD Ingatkan Kepala Daerah PDIP Jangan Tergiur Korupsi, Agar Bisa Tidur Nyenyak

Mahfud MD Ingatkan Kepala Daerah PDIP Jangan Tergiur Korupsi, Agar Bisa Tidur Nyenyak

17 Mei 2025
Presiden Prabowo Ingin Indonesia Capai Swasembada Energi dan Pangan, Uangnya Bisa Dinikmati Rakyat

Presiden Prabowo Ingin Indonesia Capai Swasembada Energi dan Pangan, Uangnya Bisa Dinikmati Rakyat

17 Mei 2025
Bonsai Best In Show Gorontalo, Langsung Ditawar Pengusaha Jemmy Asiku

Bonsai Best In Show Gorontalo, Langsung Ditawar Pengusaha Jemmy Asiku

17 Mei 2025
Megawati Kumpul Kepala Daerah PDIP di Sekolah Partai, Apa Pesannya?

Megawati Kumpul Kepala Daerah PDIP di Sekolah Partai, Apa Pesannya?

17 Mei 2025
Akhiri Konflik, Hendry Ch Bangun dan Zulmansyah Sekedang Sepakat Akan Gelar Kongres Persatuan PWI

Akhiri Konflik, Hendry Ch Bangun dan Zulmansyah Sekedang Sepakat Akan Gelar Kongres Persatuan PWI

17 Mei 2025

DAW Berikan Edukasi Safety Riding Bagi Pelajar, Dorong Jadi Pelopor Keselamatan di Jalan Raya

17 Mei 2025

Gaet Wisatawan dan Investor, BPPD Tomohon Gaungkan TIFF 2025 di Ajang International FLEI

17 Mei 2025
Kisruh Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Rp5 Triliun Tanpa Lelang, Tiga Orang Jadi Tersangka

Kisruh Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek Rp5 Triliun Tanpa Lelang, Tiga Orang Jadi Tersangka

17 Mei 2025

Perguruan Tinggi di Sulawesi Utara Sepakat Dukung Pengembangan Desa Wisata

16 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.