Bitung – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikpora) Pemkot Bitung, Ferdinand Tangkudung menyatakan akan segera melakukan pengecekan soal informasi pungutan uag internet yang dilakukan SMA Kristen Tumou Tou (T2) Girian.
Tangkudung menyatakan akan memangil kepala sekolah SMA Kristen T2 untuk dimintai klarifikasi soal tagihan uang internet tapi siswa tak pernah belajar internet.
“Jika informasi itu benar kata itu sama halnya dengan melakukan penipuan, makanya kami akan segera melakukan klarifikasi terhadap kepala sekolah,” kata Tangkudung, Kamis (20/8/2015).
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA Kristen T2 Girian, Aneta Pogalin membantah tudingan siswa tak pernah belajar internet kendati rutin setiap bulan membayarnya.
“Itu tidak benar, siswa mempergunakan internet tapi tidak full karena siswa harus berganti-gantian, dikarenakan keterbatasan komputer di sekolah,” kata Pogalin.
Pogalin menyatakan, pihaknya hanya memiliki empat unit komputer yang harus digunakan secara bergantian. Dan ia mengaku bakal segera menyampaikan kepada seluruh siswa soal keterbatasan fasilitas sehingga harus menunggu lama untuk menggunakannya.
“Saya akan sampaikan di apel agar para siswa bisa mengerti soal keterbatasan komputer,” katanya.(abinenobm)