Airmadidi – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Sulawesi Utara menggelar rapat pleno ke-XVIII di WKRI Cabang Santo Antonius De Padua, Airmadidi, Sabtu (13/9/2014)
Pleno ini diikuti oleh 150 orang utusan dari 47 cabang WKRI se-Keuskupan Manado. Dalam rapat pleno, diadakan evaluasi hasil kerja dan penyusunan program kerja. Selain itu digelar juga seminar tentang lingkungan hidup serta lomba kue hias tradisional.
John Tasirin akademisi dan pakar lingkungan hidup menjadi pembicara dalam seminar lingkungan hidup. Menurut Tasirin WKRI juga dapat berperan dalam menjaga lingkungan hidup. Caranya dengan menolak memasak dan mengkonsumsi hewan-hewan endemik Sulawesi yang dilindungi oleh undang-undang.
Sedangkan lomba kue hias tradisional ditampilkan kue khas Airmadidi yang menjadi andalan wisata kuliner.
Ketua DPD WKRI Itje Walewangko-Mandagi yang didampingi Presidium I dan II mengakui rapat pleno itu bertujuan mengevaluasi program yang telah dilakukan sepanjang 2009-2014, juga untuk sharing antara pengurus cabang dan laporan kerja dari ke-47 cabang yang ada.
Selain itu rapat pleno yang terakhir ini untuk mempersiapkan konferensi daerah WKRI yang akan dilaksanakan di Mokupa. (robintanauma)