Bitung – Sekretaris Dearah Kota Bitung, Edison Humiang menyatakan menolak Islamic State of Irag and the Levant/Isil (ISIS). Penyataan penolakan itu disampaikan Humiang ketika menerima aksi damai yang dilakukan LSM Waraney Kota Bitung, Kamis (14/8/2014).
Menurut Humiang, ISIS merupakan kelompok aliran radikal yang bertujuan memecah belah persatuan dan kerukunan antar umat beragama diwilayah NKRI yang bertolak belakang dengan UUD 1945 dan Pancasila.
“Modus kelompok ini mengajak masyarakat melalui penyebaran isu tentang ketidakadilan di internet dalam upaya pembentukan sebuah negara sendiri,” kata Humiang.
Humiang mengajak aparat pemerintahan camat, lurah dan perangkatnya serta seluruh masyarakat Kota Bitung untuk selalu wasapda. Dan melakukan antisipasi akan adanya pihak-pihak atau orang-orang yang dicurigai sebagai penyusup serta kelompok ISIS.
“Disamping itu mengenai penyebaran ajakan ISIS di internet, Pemkot akan segera memblokir situs-situs tersebut melalui dinas Infokom Kota Bitung,” katanya.
Sementara itu, aksi damai dilanjutkan dengan orasi anti ISIS dan tolak Ormas FPI di Kota Bitung sambil menyebarkan selebaran yang berisikan aksi penolakan ISIS kepada masyarakat juga pengguna jalan kendaraan bermotor yang melintas di depan Kantor Walikota Bitung.(*/abinenobm)
