Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Berita Utama

Dugaan Korupsi Empat Mega Proyek Unsrat 2012 (telah) Dilaporkan ke KPK

by Jerry
Minggu, 3 Agustus 2014, 19:44 pm
in Berita Utama, Hukum dan Kriminalitas
A A
  • 111shares
Gedung Laboratorium Fakultas Teknik yang terbakar saat kerusuhan di Unsrat beberapa waktu lalu (foto BeritaManado)
Gedung Laboratorium Fakultas Teknik yang terbakar saat kerusuhan di Unsrat beberapa waktu lalu (foto BeritaManado)

Manado – Suksesi kepemimpinan di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) telah menghasilkan Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA sebagai rektor yang baru.

Proses suksesi berjalan lancar, namun aroma busuk masih tercium dari universitas terkemuka di Indonesia timur ini. Pasalnya, sumber di internal Unsrat yang tak mau namanya ditulis mengungkapkan data dugaan korupsi sejumlah proyek berbandrol puluhan milyar rupiah dimasa kepemimpinan rektor Prof Donald Rumokoy.

“Meskipun telah memiliki rektor baru namun keadilan di Unsrat harus tetap ditegakkan. Berbagai permasalahan dan indikasi korupsi yang diduga dilakukan mantan rektor Donald Rumokoy harus dituntaskan, bahkan beberapa diantaranya telah kami sampaikan kepada KPK,” ujar sumber.

Beberapa proyek tahun 2012 yang diduga bermasalah diantaranya, proyek pengadaan peralatan laboratorium fakultas teknik (APBN-P), pekerjaan pembangunan rumah sakit pendidikan, lanjutan blok A dan blok B, pengadaan alat laboratorium fakultas perikanan dan ilmu kelautan, FPIK (1-paket) serta pengadaan kebutuhan peralatan laboratorium fakultas pertanian.

Misalnya dugaan korupsi proyek pengadaan peralatan laboratorium fakultas teknik melalui APBN-P tahun 2012 diungkap sumber pembayaran 80 persen hanya 17 hari sejak penandatanganan proyek.

“Pembayaran 80 persen dilakukan pada tanggal 14 Desember 2012, sedangkan kontrak ditandatangani pada 27 November 2012 sehingga waktu pekerjaan tidak rasional (hanya 17 hari), sedangkan pernyataan perusahaan pemenang bahwa perusahaan sanggup dan mampu mengerjakannya selama 60 hari, yang notabene tidak masuk diakal”. Demikian tulisan dalam lembaran yang diberikan kepada beritamanado.

Pihak Unsrat melalui PR 2 Paulus Kindangen yang dikonfirmasi BeritaManado melalui handphone, Kamis (17/7/2014) lalu, menolak berkomentar. “Kalau soal itu saya tidak tahu, silahkan hubungi bagian humas saja,” singkat Paulus Kindangen.

Juru bicara Unsrat Daniel Pangemanan yang dihubungi via handphone melalui nomor 08134074XXXX, Jumat (18/7/2014) siang, tak mengangkat hp. Pun, di-sms untuk dimintai klarifikasi oleh BeritaManado tetap tidak membalas.

Ini Dugaan Korupsi Empat Mega Proyek di Unsrat tahun 2012:

1. Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Peralatan Laboratorium Fakultas Teknik (APBN-P) (1 Paket).

Surat perjanjian kontrak no. 10858/SPP/PPK/UNSRAT/XI/2012, tanggal 27 Desember 2012.
Kontraktor: Robert Oberlian Siahaan.
PT. Hagita Sinar Lestari Megah.
Satuan Kerja: UNSRAT.
Sumber Dana: APBN-P/DIPA UNSRAT.
Akun: 4073.053.076.532111.
Lokasi: Kampus Unsrat.
Biaya: Rp. 38.738.700.000.
Waktu Pelaksanaan: 35 hari kerja.
Tahun Anggaran: 2012.

Indikasi Korupsi:
1. Pengumuman Pelelangan tidak dimuat pada media cetak/sengaja dihilangkan.
2. Tidak menggunakan LPSE.
3. Proses Pelelangan tidak memenuhi PERPRES 54 (waktunya dipercepat).
4. Perusahaan pemenang beralamat yang sama dengan Perusahaan lainnya (Jakarta Timur semuanya).
5. Pendaftaran dan pengambilan Dokumen Kualifikasi bukan diambil oleh direktur melainkan staf yang bukan juga merupakan staf perusahaan tsb.
6. Pembayaran 80% dilakukan pada tanggal 14 Desember 2012, sedangkan kontrak ditandatangani pada 27 November 2012 sehingga waktu pekerjaan tidak rasional (hanya 17 hari), sedangkan pernyataan perusahaan pemenang bahwa perusahaan sanggup dan mampu mengerjakannya selama 60 hari, yang notabene tidak masuk diakal.
7. Pembayaran sisanya (20%) untuk capaian 100% dibayarkan pada 28 Desember 2012, padahal barang belum masuk, bahkan telah dilakukan Berita Acara (B.A) ujicoba Barang.
8. Barang-barang Laboratorium tsb s/d sekarang (2013) belum lengkap tersedia di Laboratorium.
9. Ternyata pada pemeriksaan lapangan terbukti bahwa alat-alat laboratorium tersebut tidak berfungsi.

CATATAN:
Tender direkayasa.
Sekertaris Panitia tidak menandatangani sebagian barang laboratorium tidak cocok/tidak sesuai dengan spesifikasi.

2. Pekerjaan Pembangunan Rumah Sakit Pendidikan, Lanjutan Blok A dan Blok B

Kontrak No 10873/SPP/PPK/Unsrat/XI/2012 Tanggal 27 November 2012.
Kontraktor: Ir. Tju Binti.
PT. Catur Tunggal Abadi.
Satuan kerja: UNSRAT
Sumber Dana: BOPTN APBN-P/DIPA UNSRAT
Akun:
Lokasi: Kampus Unsrat
Biaya: Rp 24.618.880.000
Waktu pelaksanaan: … Hari kalender
Tahun Anggaran: 2012

Indikasi Korupsi:
1. Pengumuman pelelangan tidak ada, sengaja tidak diumumkan.
2. Tidak menggunakan LPSE.
3. Proses pelelangan tidak memenuhi ketentuan PERPRES No 54 Tahun 2010, karena prosesnya dibawah 21 hari, dipercepat tergesa-gesa.
4. Kontrak 27 November 2012 sedangkan pembayaran 100% dibayar tergesa-gesa pada tanggal 28 Desember 2013. Padahal pekerjaan belum dimulai dan juga material/bahan-bahan bangunan belum tersedia.
5. Sejak kontrak 27 November 2012 s/d saat ini tidak ada Papan Proyek sebagaimana mestinya.
6. Pembayaran lunas 100% pada tanggal 28 Desember telah dilakukan, padahal sebelumnya juga telah terjadi pembayaran 5% uang pemeliharaan sebesar Rp 1.230.944.000.
7. Kemajuan pekerjaan 71% capaiannya dibayarkan pada tanggal 14 Desember 2012, sedangkan pemeliharaan 5% dibayarkan juga pada tanggal yang sama yaitu tanggal 14 Desember 2012.

3. Pengadaan Alat Laboratorium Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, FPIK (1-Paket)

Kontrak no. 3079/SPP/PPK/Unsrat/V/2012 Tanggal 7 Mei 2012.
Kontraktor: Ir Bachtiar Marpaung
PT Pelangi Utama Jaya Mandiri.
Satuan Kerja: UNSRAT.
Symber Dana: APBN/DIPA Unsrat.
Akun: 4073.053.076.532111.
Lokasi: Kampus Unsrat Manado.
Biaya: Rp 24.274.000.000.
Waktu Pelaksanaan: 180 hari kalender.
Tahun Anggaran: 2012.

Indikasi Korupsi:
1. Tidak ada permintaan barang dari unit Laboratorium FPIK hanya direncanakan langsung oleh PPK dan Panitia Lelang sehingga menyebabkan barang yang diadakan tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya/tidak bermanfaat.
2. Dalam RAB dan kontrak telah tertera peralatan selam, dan sudah dibayarkan, kenyataannya barang tidak ada hanya digantikan/dipertanggungjawabkan dengan Barang Bekas.
3. Tidak ada pengadaan yang baru untuk Long Boat (kayu) sesuai dengan yang tertera di kontrak. Hanya digantikan/dipertanggungjawabkan dengan Barang Bekas.

 

4. Pengadaan Kebutuhan Peralatan Laboratorium Fakultas Pertanian

Kontrak no. 10890/SPP/PPK/Unsrat/XI/2012 Tanggal 2 November 2012.
Kontraktor: SUMINO, SE
PT. TRIGELS INDONESIA.
Satuan Kerja: UNSRAT.
Sumber Dana: APBN-P/DIPA UNSRAT.
Lokasi: Kampus Unsrat Manado.
Biaya: Rp. 14.524.409.000 (Empat Belas Milyar Lima Ratus Dua Puluh Empat Juta Empat Ratus Sembilan Ribu Rupiah).
Waktu Pelaksanaan: 60 hari kerja.
Tahun Anggaran: 2012.

Farm Traktor:
– Harga Barang di mark up.
– Barang tidak dapat digunakan, karena Unsrat tidak memiliki lahan untuk menoperasikannya.
– Traktor tsb hanya sengaja diadakan, semata-mata untuk tujuan mendapatkan Fee.

(jerrypalohoon)





  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 111shares

Berita Terkini

Perempuan Jadi Emosian Tak Karuan? Mungkin Sedang PMS Atau Sudah Menopause

Perempuan Jadi Emosian Tak Karuan? Mungkin Sedang PMS Atau Sudah Menopause

25 Mei 2025
Jusuf Kalla Sebut, Ekonomi Indonesia Melambat Akibat Kebijakan Pemerintah Masa Lalu

Jusuf Kalla Sebut, Ekonomi Indonesia Melambat Akibat Kebijakan Pemerintah Masa Lalu

25 Mei 2025
Kadis Kominfo Sulut: Hendra Jacob dan James Tuuk Diharapkan Lebih Santun dalam Menyampaikan Pendapat

Kadis Kominfo Sulut: Hendra Jacob dan James Tuuk Diharapkan Lebih Santun dalam Menyampaikan Pendapat

25 Mei 2025

Setelah 15 Tahun Tanpa Jaringan Seluler, Desa Langgula Akhirnya Rasakan Signal 4G Telkomsel

25 Mei 2025

Honda Wing Edisi Spesial Dihadirkan untuk Rayakan 50 Tahun AHM di Indonesia

25 Mei 2025
Dukung Program Kemenkes, RSUP Kandou Manado Evaluasi Kebugaran Pegawai: Sehat Itu Kebutuhan

Dukung Program Kemenkes, RSUP Kandou Manado Evaluasi Kebugaran Pegawai: Sehat Itu Kebutuhan

24 Mei 2025 - Updated on 25 Mei 2025
Gubernur Yulius Selvanus Dipuji atas Komitmennya Membangun Dunia Olahraga Sulawesi Utara

Gubernur Yulius Selvanus Dipuji atas Komitmennya Membangun Dunia Olahraga Sulawesi Utara

24 Mei 2025
Kejuaraan Pacuan Kuda Piala Wali Kota Manado 2025 Sukses Digelar, Begini Kata Wawali Sualang 

Kejuaraan Pacuan Kuda Piala Wali Kota Manado 2025 Sukses Digelar, Begini Kata Wawali Sualang 

24 Mei 2025
Hadirkan Solusi Finansial Holistik dan Unggul untuk Dukung Pertumbuhan Sektor Otomotif

Hadirkan Solusi Finansial Holistik dan Unggul untuk Dukung Pertumbuhan Sektor Otomotif

24 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.