Bitung – Delapan camat di Kota Bitung, Senin (3/2/2014) pagi dikumpulkan Walikota, Hanny Sondakh di ruangan kerjanya. Kedelapan camat ini dipanggil diduga akibat pengeluhan pelayanan sejumlah warga yang dianggap tak maksimal.
Namun informasi itu dibantah Camat Madidir, Forsman Dandel. Menurutnya, pertemuan dengan walikota hanya sebatas pertemuan rutin dengan membahas sejumlah permasalah yang ada ditiap kecamatan.
“Hanya rapat biasa, bukan karena ada masalah serius yang kami hadapi dilapangan,” kata Dandel.
Dandel mengatakan, dalam pertemuan walikota menekankan soal masalah administrasi ditiap kecamatan. Seperti pendataan aset dan tanah milik warga yang dianggap masih menemui kendala.
“Walikota meminta agar aset-aset dan masal tanah milik warga didata dengan baik, terutama jika dalam satu bidang sudah dibagi-bagi maka harus segera dilakukan pemisahan,” katanya.
Menariknya, dalam pertemuan itu dikabarkan Sondakh menyemprot sejumlah camat yang dianggap tak maksimal bekerja. Dan ketika itu ditanyakan ke Dandel ia hanya tertawa.
“Itu biasa kalau ada yang dianggap tak menjalankan tugas dengan baik pasti kena marah dari pimpinan,” katanya sambil tertawa.(abinenobm)