Manado – Gubernur Sulawesi Utara Dr Sinyo Harry Sarundajang menyesalkan pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah/Rayon Paniki yang kurang melakukan tindakan antisipatif terhadap pemadaman listrik di Pelaksanaan Pameran Pembangunan dalam rangka memperingati HUT ke-49 Provinsi Sulut, Sabtu (21/9) akhir pekan lalu.
Dimana pelaksanaan pemeran tersebut di warnai dengan insiden pemadaman listrik berkali-kali dari pihak PLN, baik sebelum pembukaan, ketika para tamu mulai berdatangan apalagi ketika Gubernur Sarundajang sedang menyampaikan sambutannya.
Masalah klasik itu terulang kembali , sehingga Gubernur langsung meninggalkan podium kembali ketempat duduk semula bersama Wagub Djouhari Kansil.
Sarundajang sendiri sangat menyesalkan atas sikap PLN kurang mengantisipasi pemadaman listrik di saat acara pembukaan pameran tahun ini. Padahal tahun-tahun sebelumnya PLN selaku sigap.
“Yah inilah masalah klasik yang harus kita terima. padahal pameran pembangunan tahun ini lebih spektakuler dibanding dengan pameran tahun lalu, animo masyarakat menghadiri hajatan tahunan ini sangat tinggi, apalagi pesertanya lebih banyak dibanding tahun lalu, namun di kecewakan oleh PLN itu sendiri,” tegas Sarundajang. (Rizath Polii)