Jembrana – Pemerintah Kabupaten Jembrana Provinsi Bali memang telah banyak dikenal oleh seluruh instansi pemerintah, pasalnya pemerintahan kabupaten jembrana merupakan salah satu kabupaten tujuan studi banding dari daerah-daerah yang ada di Indonesia. hal ini nampak jelas ketika wartawan beritamanado bertandang ke kantor bupati pemkab Jembrana.
Dari hasil diskusi yang dilakukan oleh wartawan beritamanado dengan Pemerintah Kabupaten Jembrana , ternyata ada beberapa program yang sudah berhasil sehingga menarik perhatian dari kabupaten-kabupaten yang ada di indonesia untuk melakukan studi banding ke kabupaten yang mempunyai PAD sekitaran 60-an Miliar ini.
“Program ungulan kami di kabupaten yaitu Sekolah Gratis 12 Tahun, dan KTP-Voting. Untuk sekolah gratis ini kami laksanakan di tingkat SD, SMP serta SLTA. bukan itu saja, bahkan sampai keperluan sekolah bagi masyarakat tidak mampu itu di subsidi oleh Pemerintah. Sementara KTP-Voting adalah program yang kami lakukan dimana seluruh masyarakat kabupaten Jembrana telah terdata secara elektronik,” jelas asisten dua Pemkab Jembrana, I Made Sudantra SE MSi.
Dijelaskannya juga bahwa KTP-Voting ini selain dipergunakan sebagai tanda pengenal, juga ketika pemilihan kepala dusun dimana seluruh warga masarakat hanya dapat mengunakan KTP tersebut dan memilih melalui media elektronik yang telah dipersiapkan oleh pemerintah, dalam hal ini pemkab Jembrana. “Semua yang kami lakukan ini hanya bermodalkan kemauan dari setiap pimpinan di Jembrana,” tutup I Made sapaan akrabnya.
Sekedar informasi diskusi yang dilakukan oleh wartawan beritamanado bersama dengan Pemkab jembrana juga di motori oleh mahasiswa Pascaasarjana Universitas Sam ratulangi (Unsrat) Manado, terlebih khusus program studi pengelolaan sumber daya pembangunan.(jkf)