Airmadidi – Setelah menerima laporan adanya perampasan barang dan intimidasi dari sekelompok pemuda warga Desa Laikit terhadap para mahasiswa yang mendaki Gunung Klabat. Pihak kepolisian bersama TNI dan sejumlah masyarakat langsung meninjau lokasi ke Gunung Klabat.
Alhasil, sedikitnya 13 pelaku berhasil diringkus di lokasi Gunung Klabat, mereka langsung dibawa turun gunung. Namun saat mendekati perkebunan warga di Laikit, 4 pelaku diantaranya berhasil melarikan diri. Hal ini dikarenakan cuaca mulai gelap, dan jalan yang berlubang.
Menurut pengakuan para pelaku yang ditangkap itu, di puncak pass atau di puncak Klabat, masih ada sekitar enam orang lagi yang tak turun.
Sementara 9 pelaku yang diringkus, langsung dibawa ke Mapolres Minut untuk di data dan mempertanggung jawabkan perbuatan mereka.
Kasatreskrim Polres Minut, AKP Ferry Manopo mengatakan akan segera memroses masalah itu. “Bila terbukti sesuai laporan mereka bersalah, pasti diproses sesuai hukum yang berlaku,” kata Manopo.
Sementara itu, tentan isu adanya 4 pelaku yang ditembak karena melawan, dengan tegas dibantah pihak Polres Minut melalui Kanit Buser, Iptu Christian Kosasih SIK. “Mereka masih bisa diberi pembinaan, dalam melepas tembakan ada prosedurnya, tidak ada yang ditembak,” ujar Kosasih. (robintanauma)
Baca juga
- Usut Tuntas Pelaku Perampokan di Gunung Klabat
- Perampokan Pendaki di Gunung Klabat Bukan Kali Pertama
