BITUNG—Kendati sejumlah masyarakat Kota Bitung masih menolak untuk menggunakan kompor dan tabung gas 3 Kg, namun dukungan pihak Pemkot Bitung terhadap kebijakan pemerintah pusat tersebut tetap dilaksanakan. Buktinya, Pemkot Bitung bakal membangun sedikitnya 69 pangkalan gas elpiji di sejumlah wilayah kota pelabuhan ini.
“Saat ini laporan yang masuk di Bagian Perekonomian, penyaluran tabung gas elpiji 3 kg sudah mencapai 100 persen, tapi kenyataan di lapangan mengatakan belum semua warga menerima tabung gas elpiji jadi perlu ada pangkalan,” kata Kabag Perekonomian Kota Bitung, Octav Kandoli.
Menurut Kandoli, Pemkot Bitung berencana membangun pangkalan gas elpiji di 69 kelurahan yang ada di Kota Bitung. “Sejauh ini sudah ada 7 orang yang mengurus ijin pendirian pangkalan elpiji di Kota Bitung, tapi masih akan dikoordinasikan dengan Badan Perijinan, sebab rekomendasinya harus dari Bagian Perekonomian,” ujar Kandoli.
Lebih lanjut Kandoli mengatakan, recana pembangunan pangkalan elpiji tersebut untuk mengantisipasi kembalinya warga ke penggunaan bahan minyak tanah. Karena menurutnya, jika tidak diseriusi, dikuatirkan warga akan kembali ke minyak tanah dan program konversi minyak tanah ke gas sia-sia.(en)