MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bekerja sama dengan sejumlah perusahaan di daerah itu melaksanakan “job fair” pada Selasa hingga Rabu (26/10), dengan menawarkan lebih 3.000 lowongan pekerjaan.
“Ada 56 perusahaan hadir dalam ‘job fair’ yang berlangsung di lantai lima pusat belanja IT Center, dengan total pekerja yang mereka butuhkan lebih 3.000 orang,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sulut, Boyke Rompas, Selasa (25/10).
Boyke mengatakan, tenaga kerja yang dibutuhkan mulai lulusan sekolah menengah atas (SMA) hingga sarjana, dengan beragam jenis pekerjaan sebagaimana kebutuhan masing-masing perusahaan.
Calon pekerja yang melamar melalui “job fair”, kata Boyke, setelah mengisi formulir pendaftaran akan langsung diuji oleh petugas bagian sumber daya manusia dari masing-masing perusahaan.
“Pelaksanaan ‘job fair’ ini merupakan salah satu kebijakan pemerintah provinsi Sulut dalam upaya menekan angka pengangguran yang masih cukup tinggi saat ini,” kata Boyke.
Diakuinya bahwa memang tidak semua penganggur dapat terserap melalui “job fair”, tetapi paling tidak, kata Boyke memberi solusi terhadap penciptaan lapangan kerja agar terus bertumbuh dari tahun ke tahun dengan demikian memberi solusi tingginya pengangguran.
Perusahaan yang ikut “job fair” tahun 2011 ini, mulai dari pelaku usaha sektor perdagangan, industri, jasa hingga perbankan.(jor)