Siau – H-2 pelaksanaan Pilkada Sitaro, situasi keamanan Pulau Karangetan selang massa tenang ini semakin memanas.
Sesuai jadwal Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten kepulauan Sitaro bekerjasama dengan Sinode GMIST, Senin (3/6) sekitar pukul 18.00 wita melakukan doa dan gumul bersama serta pengutusan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sitaro di GMIST Ulu Siau Timur.
“Ibadah doa dan gumul bersama serta pengutusan pasangan calon ini tidak ada kaitannya kondisi memanas menjelang voting day, 5 Juni. Tapi ini sudah diprogram sebelumnya,” kata Rein Asman SH, salah satu Komisioner KPU Sitaro kepada BeritaManado.com.
Dalam khotbahnya yang diambil dari surat Rasul Paulus kepada jemaat di Roma 11:3-6 , Pdt WB Salindeho STh. Menegaskan pemerintahan dari Allah masih ada di dunia ini, serta serukan janganlah demokrasi ini dinodai dengan menghalalkan segala cara.
“Segala sesuatu yang dimulai dengan benar akan berakhir dengan kemenangan dan sukacita. Tetapi sesuatu yang diawali dengan ketidakjujuran akan berakhir dengan kehancuran,” kata Ketua Sinode GMIST ini.
Sementar itu, kedua pasangan Cabup-Cawabup hadir Drs Winsulangi Salindeho bersama ibu, Drs Piet Kuera bersama ibu, kemudian Toni Supit bersama ibu dan Sisca Salindeho bersama suami.
Hadir pula Ketua KPU Pricilya Bawole, Polres Sangihe diwakili Kabag Ops dan warga jemaat.(gun)