SIAU — Kecintaan publik Sitaro akan daerahnya tak terbantahkan. Berbagai cara dilakukan baik dalam bentuk kritikan maupun terlibat langsung dalam proses pembangunan. Salah satunya yang bakal dilakukan pejuang pemekaran alias tokoh pemekaran Sitaro yang tergabung dalam tim 17.
Menurut Tommy Mohede, pihaknya tergerak untuk membicarakan masa depan Sitaro melalui diskusi yang akan digelar 23 Oktober di Hotel Plaza Manado. Tanpa mendiskreditkan pemerintah, tapi dari hati yang tulus keinginan para tokoh pemekeran ini agar arah dan tujuan dari founding father tidak dibelokkan.
“Yang hadir sebagai pembicara diantaranya Martinus Manoi SH, Prof Samsi Pasandaran, dan Drs Ruben Saerang. Dengan peserta selain tokoh pemekaran, juga aktivis mahasiswa, LSM dan masyarakat Sitaro baik yang tinggal di Sitaro maupun Manado dan sekitarnya,” tandas Mohede.
Bahkan dia menambahkan, beberapa tokoh Sitaro di Jakarta sudah menyatakan kesiapan mereka untuk terlibat bersama dalam diskusi tersebut. “Panitia sendiri akan dikoordinir oleh Maxi Sidayang SE, Tamaka Kakunsi dan Drs Salmon Jacobus. Kami yang tua-tua ini hanya men-support saja agar pelaksanaan kegiatan berjalan mulus dan lancar,” terangnya.(nadine)
