Malalayang – Wakil Wali Kota Manado Dr Harley Mangindaan menghadiri ibadah peletakan batu pertama pembangunan Gereja GMIM Nafiri 2 Malalayang Satu, Sabtu (11/10/2014).
Dalam Sambutanya, Wawali Mangindaan mengatakan permohonan maaf ketidak hadiran Wali Kota Manado karena tengah mengurus bantuan bagi korban bencana.Wawali Mangindaan juga mengatakan bahwa Jemaat harus siap menghadapi era globalisasi.
Wawali Mangindaan membagi pengalaman selama 4 tahun mendampingi wali kota sebagai wawali, “Masih banyak menemukan kekurangan yang terjadi di kalangan gereja di Kota Manado,” ujar Wawali Mangindaan.
Disampaikannya juga apresiasi, di mana daerah Malalayang termasuk wilayah yang kondusif dan relatif aman..Wawali Mangindaan minta agar keamanan dijaga, karena kesan aman puluhan tahun bisa terhapus oleh satu insiden saja.
Selain itu beliau juga berpesan kepada panitia dan jemaat, pembangunan gereja jangan berputus asa, karena Tuhan akan menyertai sampai gereja itu berhasil didirikan. “Saya berharap peletakan dan proses pembangunan bisa lancar hingga tahun-tahun yang akan dating,” ujar Wawali Mangindaan.
Ketua panitia pembangunan Prof dr Rewi Mangindaan,Ketua Badan Pekerja Jemaat GMIM Nafiri Dua, Pdt. Ny. Kewas – Pangemanan yang juga menjadi khadim dalam acara tersebut. (medco/robin)
Malalayang – Wakil Wali Kota Manado Dr Harley Mangindaan menghadiri ibadah peletakan batu pertama pembangunan Gereja GMIM Nafiri 2 Malalayang Satu, Sabtu (11/10/2014).
Dalam Sambutanya, Wawali Mangindaan mengatakan permohonan maaf ketidak hadiran Wali Kota Manado karena tengah mengurus bantuan bagi korban bencana.Wawali Mangindaan juga mengatakan bahwa Jemaat harus siap menghadapi era globalisasi.
Wawali Mangindaan membagi pengalaman selama 4 tahun mendampingi wali kota sebagai wawali, “Masih banyak menemukan kekurangan yang terjadi di kalangan gereja di Kota Manado,” ujar Wawali Mangindaan.
Disampaikannya juga apresiasi, di mana daerah Malalayang termasuk wilayah yang kondusif dan relatif aman..Wawali Mangindaan minta agar keamanan dijaga, karena kesan aman puluhan tahun bisa terhapus oleh satu insiden saja.
Selain itu beliau juga berpesan kepada panitia dan jemaat, pembangunan gereja jangan berputus asa, karena Tuhan akan menyertai sampai gereja itu berhasil didirikan. “Saya berharap peletakan dan proses pembangunan bisa lancar hingga tahun-tahun yang akan dating,” ujar Wawali Mangindaan.
Ketua panitia pembangunan Prof dr Rewi Mangindaan,Ketua Badan Pekerja Jemaat GMIM Nafiri Dua, Pdt. Ny. Kewas – Pangemanan yang juga menjadi khadim dalam acara tersebut. (medco/robin)