Airmadidi – Upaya penyelamatan hutan Gunung Klabat dan satwa endemik Sulut demi masa depan anak cucu, terus dilakukan.
Selasa (1/12/2015) siang tadi, Forum Komunitas Hijau Klabat Minut menggandeng puluhan peserta didik tingkat SD-SMA di Minut melakukan penanaman 1000 bibit pohon jenis mahoni di Hutan Kenangan.
Penanaman tersebut secara simbolis dilakukan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA, didampingi Sekda Minut Ir Sandra Moniaga, Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Minut Nico Macawalang, Kepala Badan Pengelolah Lingkungan Hidup (BPLH) Minut Tieneke Rarung, dan Suhu Meichi Panyawati kemudian dilanjutkan para siswa.
“Sejak kecil, anak-anak harus dididik untuk mencintai lingkungan,” katanya.
Penanaman pohon ini sebagai rangkaian Festival Komunitas Hijau Minut. Kepala Dishut Nico Macawalang mengatakan, selain menanam, juga diadakan lomba menggambar dan sepeda hias dalam rangka menghimbau kecintaan masyarakat terhadap lingkungan.
“Upaya rehabilitasi hutan pascamusibah kebakaran beberapa waktu lalu, dilaksanakan dengan menanam berbagai jenis pohon. Kami juga menghimbau agar masyarakat tidak melakukan illegal logging karena hanya merusak lingkungan serta mengancam ekosistem khususnya satwa endemik,” ujar Macawalang.(Finda Muhtar)
Airmadidi – Upaya penyelamatan hutan Gunung Klabat dan satwa endemik Sulut demi masa depan anak cucu, terus dilakukan.
Selasa (1/12/2015) siang tadi, Forum Komunitas Hijau Klabat Minut menggandeng puluhan peserta didik tingkat SD-SMA di Minut melakukan penanaman 1000 bibit pohon jenis mahoni di Hutan Kenangan.
Penanaman tersebut secara simbolis dilakukan Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA, didampingi Sekda Minut Ir Sandra Moniaga, Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Minut Nico Macawalang, Kepala Badan Pengelolah Lingkungan Hidup (BPLH) Minut Tieneke Rarung, dan Suhu Meichi Panyawati kemudian dilanjutkan para siswa.
“Sejak kecil, anak-anak harus dididik untuk mencintai lingkungan,” katanya.
Penanaman pohon ini sebagai rangkaian Festival Komunitas Hijau Minut. Kepala Dishut Nico Macawalang mengatakan, selain menanam, juga diadakan lomba menggambar dan sepeda hias dalam rangka menghimbau kecintaan masyarakat terhadap lingkungan.
“Upaya rehabilitasi hutan pascamusibah kebakaran beberapa waktu lalu, dilaksanakan dengan menanam berbagai jenis pohon. Kami juga menghimbau agar masyarakat tidak melakukan illegal logging karena hanya merusak lingkungan serta mengancam ekosistem khususnya satwa endemik,” ujar Macawalang.(Finda Muhtar)