Manado – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulut siang tadi membuktikan omongannya soal rencana unjuk rasa damai didepan kantor PLN Sulut. Sebagaimana pantauan BeritaManado.com dilapangan terlihat Ratusan Aktifis Pemuda KNPI Sulut tumpah ruah ke Jalan bersama Masyarakat mendatangi Kantor PLN Suluttenggo yang terletak dibilangan ruas jalan Bethesda dengan melakukan Long Mars dari Kompleks.
Ironisnya Demo KNPI Sulut siang tadi hanya diterima 7 Manajer PLN, sedangkan GM PLN Suluttenggo, Santoso Januwarsono diduga bersembunyi dan tak mau menerima unjuk rasa. “Kami datang kemari dengan maksud baik dan damai, KNPI hanya mau memperjuangkan aspirasi rakyat yang kesal dengan mati-mati lampu di Sulut, tapi kami hanya diterima oleh sejumlah Manajer, katanya GM sedang berhalangan,” ujar Koordinator Lapangan yang juga Ketua KNPI Sulut, Jackson Kumaat.
Dari hasil pertemuan tadi, didapati sejumlah kesepakatan untuk mengatasi krisis listrik yang terjadi di Sulut, kesepakatan tersebut ditanda tangani Priyo Nugroho, M.Marbun, Sindu putra , Aneke M. selaku jajaran Manajer PLN Suluttenggo mewakili GM PLN bersama sejumlah petinggi KNPI Sulut.
Ironisnya, dari tuntutan KNPI Sulut agar GM PLN mundur dari jabatannya karena dianggap gagal bekerja dalam mengatasi krisis listrik di Sulut, bergeser dengan munculnya ‘Tumbal’ baru, yakni Manajer bidang Pembangkit PLN Suluttenggo, M.Marbun siap pasang badan untuk mundur dari jabatannya bilamana PLN gagal mengatasi krisis listrik di Sulut pertanggal 01 November 2014.
Usai menggelar unjuk rasa, para demonstran juga melakukan aksi pemasangan 1000 lilin di halaman kantor PLN Suluttenggo. (risat/tr-01)
Baca juga:
- BERITA FOTO:
Ribuan Massa Jackson Kumaat Kepung PLN - Ribuan Massa Datang, GM PLN ‘Sudah Kabur’
- Ribuan Pemuda Kepung Kantor PLN, Desak GM PLN Suluttenggo Mundur
- “Gara-gara Sering Mati Lampu Obat KB Laku Keras”
Eman Sule Ancam Gergaji Tiang Listrik Depan Rumahnya - Usai Upacara, KNPI Demo PLN