Manado – Daerah Aliran Sungai (DAS) di kota Manado sedang dalam upaya pembenahan, terlebih daerah tersebut menjadi sasaran empuk bagi bencana banjir.
Masalah sampah yang ikut terbawa aliran sungai pun sangat berdampak buruk bagi pulau Bunaken.
Atas beberapa alasan tersebut, kepada BeritaManado.com, Kepala Pelaksana Kerja (Kalaker) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Manado Maximillian Tatahede mengatakan, BNPB termasuk BPBD memiliki program untuk menanggulangi bencana, salah satunya Sekolah Sungai.
“Di Indonesia itu ada 11 kabupaten kota yang dapat program tersebut. Kita akan mulai 2017. Jadi soal Sekolah Sungai, nanti kita akan rekrut relawan masyarakat Manado sebanyak 1000 orang. Nanti mereka itu yang akan membantu kita untuk sosialisasi kepada masyarakat lain tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai. Hal itu akan berpengaruh pada Bunaken, biar sampah tidak akan menumpuk disana,” ujar Maximillian.
Lanjutnya, nanti para relawan tersebut akan masuk dalam Sekolah Sungai sehingga nanti akan siap apabila menjelaskan atau mengajak masyarakat lainnya untuk ikut membantu.
“Nanti 1000 relawan itu akan di data di Sekolah Sungai, nanti teknisnya akan ada,” tambahnya. (srisurya)