Bitung – Warga Kelurahan Tanjung Merah mengeluhkan proyek drainase di lingkungan I yang hingga kini tak kunjung selesai.
Padahal proses galian drainase itu sudah dilakukan sejak triwulan I tahun anggaran 2015 namun tidak diteruskan hingga kini.
“Dari awal penggalian drainase yang rencananya dibuang ke laut, mulai ada tanda-tanda ketidakberesan. Tidak ada papan proyek, pekerjaannya juga dilakukan tidak menentu,” kata Steven Mandagi.
Tak jelasnya proyek drainase itu kapan dikerjakan menurut dia, mengakibatkan bahu jalan menuju pantai yang biasanya digunakan warga untuk rekreasi menjadi hancur dan longsor.
“Aspal mulai pecah dan rusak, jika dibiarkan lama-lama maka jalan itu akan ambruk,” katanya.
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU Pemkot Bitung, Keleopas Dudung menyatakan akan melakukan pengecekan terhadap proyek tersebut.
Namun kata dia, memang ada penundaan proyek di lokasi Kelurahan Tanjung Merah untuk tahun anggaran 2016 sehingga bisa saja, penggalian got tersebut hanya tahapan awal saja.
“Tahun ini memang tidak ada alokasi anggaran untuk drainase di kelurahan tersebut, tapi kami akan cek jika memungkinkan, kontraktor yang sudah terlanjur menggali akan kami perintahkan untuk menimbun kembali,” katanya.(abinenobm)
Bitung – Warga Kelurahan Tanjung Merah mengeluhkan proyek drainase di lingkungan I yang hingga kini tak kunjung selesai.
Padahal proses galian drainase itu sudah dilakukan sejak triwulan I tahun anggaran 2015 namun tidak diteruskan hingga kini.
“Dari awal penggalian drainase yang rencananya dibuang ke laut, mulai ada tanda-tanda ketidakberesan. Tidak ada papan proyek, pekerjaannya juga dilakukan tidak menentu,” kata Steven Mandagi.
Tak jelasnya proyek drainase itu kapan dikerjakan menurut dia, mengakibatkan bahu jalan menuju pantai yang biasanya digunakan warga untuk rekreasi menjadi hancur dan longsor.
“Aspal mulai pecah dan rusak, jika dibiarkan lama-lama maka jalan itu akan ambruk,” katanya.
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU Pemkot Bitung, Keleopas Dudung menyatakan akan melakukan pengecekan terhadap proyek tersebut.
Namun kata dia, memang ada penundaan proyek di lokasi Kelurahan Tanjung Merah untuk tahun anggaran 2016 sehingga bisa saja, penggalian got tersebut hanya tahapan awal saja.
“Tahun ini memang tidak ada alokasi anggaran untuk drainase di kelurahan tersebut, tapi kami akan cek jika memungkinkan, kontraktor yang sudah terlanjur menggali akan kami perintahkan untuk menimbun kembali,” katanya.(abinenobm)