Manado – Komitmen Pemprov Sulut untuk terus memperkokoh sistem pemerintahan ke arah good governance semakin terbukti. 3 pilar utama yang menjadi dasar terciptanya pelayanan yang baik yakni kepemerintahan yang menyangkut mesin birokrasi, civil society atau masyarakat, dan pasar yang mengarah ke dunia usaha, semakin bersinergi.
Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Organisasi Setdaprov Sulut Dra. Lynda Watania M.Si di hadapan puluhan peserta Diklat PIM II Kemenlu, Senin (01/10). Malahan menurut Watania, khusus kepemerintahan sendiri, untuk mewujudkan aparatur yang professional, efektif, efisien dan akuntabel, terus dimantapkan enam misi pendayagunaan aparatur melalui peningkatan kualitas pelayanan publik, akuntabilitas kinerja, koordinasi pengawasan, perwujudan kelembagaan efektif dan efisien, efektivitas dan efisiensi ketatalaksanaan, dan peningkatan profesionalisme SDM aparatur.
“Dalam implementasinya Pemprov telah melakukan pemangkasan alur birokrasi, penerapan standar pelayanan minimal (SPM), standar pelayanan publik (SPP), penyediaan media layanan informasi secara on line, pengembangan sistem informasi surat, system manajemen keuangan dan asset daerah secara elektronik,’’ jelas Watania
Menurut Wanita cerdas berparas cantik ini, berbagai langkah strategis tersebut telah mampu memberikan jawaban signifikan dalam penyelenggaraan pelayanan publik secara dinamis serta implikasinya pada aturan dan ketentuan perundang-undangan.
“Meskipun disadari belum sepenuhnya menjawab kebutuhan rakyat secara menyeluruh namun Pemprov berupaya memberikan layanan terbaik dengan tidak meninggalkan patron visi pembangunan daerah,” ujar Watania.
Ia mengakui bahwa di era globalisasi ini dibutuhkan personal aparatur yang professional, peka terhadap dinamika global dan nasional, terhadap berbagai kebijakan dan program kerja pemerintah, dan yang utama peka terhadap tuntutan dan kebutuhan rakyat. Karena itu terus dilakukan berbagai upaya peningkatan kualitas, kapasitas dan kompetensi aparatur sebagai landasan perubahan dan pembaharuan birokrasi yang berorientasi pada rakyat,’’ tegasnya. (Jrp)
