Bitung—Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GmnI) Cabang Kota Bitung meminta masyarakat mewaspadai mobil dinas (Mobnas) yang tiba-tiba menggunakan plat hitam untuk membeli BBM jenis premium. Pasalnya praktek ini menurut Ketua GmnI cabang Kota Bitung, Edwin Tumurang tidak menutup kemungkinan akan dilakoni sejumlah pejabat Pemkot Bitung agar bisa tetap menggunakan BBM jenis premium, bukan pertamax.
“Kami sangat mengapresiasi instruksi Walikota Bitung kepada pengguna Mobnas untuk menggunakan BBM jenis Pertamax karena ini juga contoh kepada masyarakat kalangan ekonomi menengah keatas agar dapat menggunakan BBM non subsidi. Tapi harus diwaspadai Mobnas yang mengganti plat hanya untuk mengisi BBM,” kata Tumurang, Selasa (5/6).
Menurut Tumurang, jangan sampai para pengguna Mobnas menggunakan akal bulus dengan mengganti sementara plat nomor dari berwarna merah ke hitam agar terlayani di SPBU. “Masyarakat harus mengawasi, jika ada kendaraan dan pengendara yang ditenggarai milik pemerintah terus melakukan pengisian di SPBU tapi mengganti plat dari merah ke hitam,” katanya.
Ia juga menegaskan, alangkah baiknya ada semacam sanksi terhadap sikap tersebut. Apalagi jika ada warga yang menemukan tindakan yang mengganti plat merah ke hitam degan tujuan mendapatkan BBM jenis premium.
“Kalau bisa diberikan sanksi akan ulah nakal tersebut dan untuk masyakat jangan takut menegur jika terjadi hal seperti itu karena masyarakat juga bagian dari kontrol sosial,” katanya.(enk)