Minut, BeritaManado.com – Masyarakat Kabupaten Minahasa Utara (Minut) wajib mewaspadai serangan nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menyebabkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Pasalnya, sampai November tahun ini, kasus penderita DBD meningkat drastis mencapai 205 kasus.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Dokter Rina Widayati MKes.
“Kasus DBD memang jadi fokus kami saat ini karena kasusnya meningkat dari 71 kasus, lalu naik akhir tahun ini mencapai 205 kasus,” ujar Widayati didampingi Sekretaris Olfi Kalengkongan, Kamis (29/11/2018).
Saat ini, kata Widayati, kasus DBD terbanyak ada di Kecamatan Kauditan yaitu sebanyak 103 kasus.
Olehnya, beberapa upaya penanganan sudah dilakukan diantaranya membagikan bubuk abate dan melakukan penyuluhan bagi masyarakat.
“Fogging (pengasapan) bisa dilakukan tapi kalau difogging terus, bisa berbahaya bagi kesehatan karena fogging mengandung bahan kimia. Yang terutama, masyarakat harus jaga kebersihan, tetap memperhatikan 3M, menutup menguras dan menimbun,” ujarnya.
(Finda Muhtar)
