Ratahan – Tidak tersedianya fasilitas tempat penampung sambah di berbagai pelosok ibukota kabupaten Minahasa Tenggara dikeluhkan warga, Doni Ole, warga Lowu, kepada beritamanado mengatakan agar Pemerintah Kabupaten melalui instansi terkait dalam hal ini Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan(BLHKP) dapat mengupayakan tempat sampah untuk ibukota kabupaten ini.
“Ini sangat disesalkan karena sampah bertumpuk dimana-mana, padahal ini adalah ibukota kabupaten,” sesalnya.
Lebih lanjut Doni menyapaikan dimana para warga bingung untuk membuang sampah karena tidak ada tempatnya. “Tentunya ini bukan kesalahan warga, sebab warga tidak tau lagi mau buang sampah dimana, karena tidak adanya tempat penampung sampah,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala BLHKP Mitra Ir Denny Porajow kepada beritamanado mengatakan bahwa hal ini akan segera ditindaklanjuti, keluhan dari masarakat untuk pengadaan tempat sampah dibebagai sudut ibukota.
“Tentunya kami instansi yang terkait akan berupaya mengadakan tempat sampah didaerah ini karena sudah ada sebagian yang telah direalisasikan, dan ini akan kami prioritaskan,” terang Porajow.(har)