Manado – Tidak jelas keberadaan dan fungsinya, sebuah ruangan di samping ruangan Humas dan Dinas Kominfo Pemkot Manado seolah seperti gudang.
Padahal ruang itu dulunya tempat mempublikasikan ke masyarakat luas terkait kegiatan Wali Kota, Wawali dan Sekda Manado oleh sejumlah wartawan, khususnya media online.
“Sangat disayangkan, sampai sekarang ruang ini tidak bisa digunakan wartawan sejak banjir 15 Januari. Sedangkan ini sudah November,” kata Yan Mengko salah satu wartawan media online kepada BeritaManado.com, Senin (3/11/2014) sore.
Ditambahkannya, keterbukaan informasi publik ditunjang dengan publikasi ke masyarakat, apalagi kegiatan Wali Kota Manado sangat banyak, sehingga disayangkan kegiatan Wali Kota tidak bisa dipublikasi secara cepat, karena tidak ada media center.
Pak Wali Kota perlu lihat kondisi ruang untuk wartawan, sebagai mitra kerja Pemkot Manado. Jangan nanti Kota Manado ketinggalan informasi dengan daerah kabupaten kota lain – Yan Mengko
Pantauan BeritaManado.com, ruang media center terlihat kosong tanpa peralatan media center, hanya ada kursi meja dan tempat colokan listrik, mereka yang duduk disitu rata-rata pegawai Diskominfo atau para Siswa PSG.
Satu diantara pegawai Diskominfo Manado, mengakui ruangan itu sudah bisa digunakan.
“Boleh pake laptop sandiri, ada depe wifi, so bisa internet,” ujar pegawai itu. (robin)