Manado – Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sulut, Anggelin A Palit meminta kepada masyarakat Sulut untuk tidak memilih calon legislatif (caleg) yang merusak lingkungan, pada Pemilu 9 April 2014.
“Caleg yang merusak lingkungan dapat dilihat dari cara mereka memasang atribut kampanye yang merusak lingkungan seperti memaku baliho dan spanduk di pohon penghijauan,” ujar Angel saat diwawancarai beritamanado melalui sambungan telepon seluler pribadinya.
Caleg yang memasang atribut kampanye dengan cara merusak lingkungan itu tidak hanya menggambarkan bahwa yang bersangkutan tidak memiliki kepedulian terhadap usaha pelestarian lingkungan, tetapi juga menunjukan pembangkangan terhadap aturan karena sesuai ketentuan atribut kampanye tidak boleh dipasang di pohon penghijauan.
Menurutnya, caleg yang seperti itu tidak layak menjadi wakil rakyat karena baru menjadi caleg saja sudah berani merusak dan melanggar aturan, apalagi sudah nanti menjadi anggota legislatif yang hampir dipastikan akan semakin berani dan tidak terkontrol. (risat)
Baca juga:
- Belum Terpilih Sudah Merusak Lingkungan
- PDIP Instruksikan Cabut APK Milik Eva
- Caleg PDIP Larang Pasang APK Rusak Lingkungan