Siau – Perlakuan yang kurang mengenakan bagi warga Siau saat massa tenang pada tahapan Pilkada Kabupaten Sitaro, yakni mencegat semua mobil, motor maupun warga yang lewat di posko salah satu pasangan.
Pelak saja hal ini dinilai tokoh masyarakat Sitaro, Frangky Lalonsang merupakan tindakan yang tidak menyenangkan bagi orang lain.
“Ini tindakan berlebihan, sebenarnya untuk melakukan tindakan, yang bukan tugas adalah melanggar hukum, untuk itu, pihak berwajib segera mengambil tindakan tegas,” ujarnya.
Sementara itu Wakapolres Sangihe, Kompol Iwan Permadi, ketika dikonfirmasi menyatakan, warga yang kumpul disetiap posko sudah di bubarkan. “Tidak ada lagi massa yang kumpul di posko-posko. Saya sudah bubarkan,” tukas Permadi.(gun)