Manado, BeritaManado.com – Video singkat pengakuan tersangka narkoba yang dilindungi Polres viral di media sosial.
Diketahui dalam video singkat yang diunggah akun @Heraloebss tampak suasana saat BNNK Tana Toraja Sulawesi Selatan tengah menggelar jumpa pers penangkapan tersangka narkoba yang berjumlah empat orang.
Dilansir dari Suara.com jaringan BeritaManado.com, seusai kepala BNNK memberikan penjelasan, tetiba salah seorang tersangka menengok ke arah kepala BNNK dan minta untuk bicara sebentar.
Ia kemudian mengungkapkan bahwa berani mengedarkan narkoba karena dilindungi polisi, dalam hal ini polres.
“Saya sedikit bicara bu?” ucap tersangka tersebut.
“Iya,” jawab Kepala BNNK.
“Kami berani begini karena kami dilindungi dari bawah Polres,” katanya.
Terlihat salah seorang petugas berupaya maju ke arah tersangka yang baru saja bicara lalu ditahan oleh oleh Kepala BNNK.
Video singkat tersebut belakangan viral dan mendapat beragam komentar netizen. Tak sedikit yang menyampaikan komentar sarkas menanggapi pengakuan tersangka narkoba tersebut yang mengaku dilindungi polisi.
“Tidak mungkin, polisi sangatlah menjaga integritasnya. Mereka fokus memberantas narkoba dengan sungguh-sungguh. Kami percaya itu, terima kasih polisi Meksiko,” kata Giya.
“Betul saya pernah merasakan sendiri integritas dan mengayominya, ini real ya Friend saya ngalami sendiri ketika saya berkendara mobil di jalan raya saya memang ugal2an nrobos lampu merah kebut2an dgn kecepatan tinggi tapi tidak ditindak oleh polisi GTA V,” kicau RNDP.
“Anda kalau ngomong tuh jangan berbohong, anda ngomong dilindungi maksudnya apa? Mau menjelekkan polisi? Yang benar anda ngomong di kepolisian Republik Fiji nggak ada yang seperti itu, Camkan itu,” kata Mandor.
“Gak Kok…polisi itu mengayomi ada laporan langsung ditindak, diusut ada kecelakaan langsung ditolong tanpa harus ditebus, razia pelanggaran lalin disidang gak damai di tempat, pengiriman barang2 gak dicegat uang aman, narkoba diberantas bukan diperdagangkan di lapas,” kata Allevon.
(abinenobm)
