Amurang – Untuk meningkatkan pelayanan publik di Kabupaten Minahasa Selatan. Sebaiknya Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu atau biasa disapa dengan Bunda Tetty mengambil sikap tegas. Maksudnya meninjau kembali Pegawai Negeri Sipil Minsel yang telah memasuki usia pensiun. Apalagi pejabat tersebut menduduki jabatan strategis. Demikian dikatakan Ketua BM Tenar Willem Baba Mononimbar saat menghubungi wartawan beritamanado.com Senin (19/3) siang tadi.
Menurut dia, Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu lebih khusus Baperjakat untuk tidak mengakomodir lagi sejumlah pejabat. Maksudnya pejabat yang usia uzur. “Karena Kabupaten Minsel memiliki sejuta kader yang belum diberikan posisi pantas, juga sesuai kepangkatannya. Sebab Mereka masih sangat produktif,” ujar Mononimbar.
Lanjut dia, sebab hal ini jika tidak dilakukan maka pengkaderan Pejabat Minsel hanya sebatas slogan semata.
Senada dengan itu dikatakan Aktivis LSM Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Hens Ruus, pemangkasan PNS usia Pensiun tersebut dia menilai sangat bermanfaat bagi PNS Minsel lainnya. “Pertama dalam upaya peningkatan karir, dan lain-lain,” ujar dia.
Sementara itu kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD, red) Kabupaten Minahasa Selatan Drs Joutje Dehoop saat dimintai keterangannya mengatakan, usulan tersebut sementara dalam proses. “Pejabat usia pensiun akan dipensiunkan, jika ingin diperpanjang semua tergantung Bupati,” ujar Dehoop singkat. (and)