Surakarta, BeritaManado.com — Prajurit dan PNS Korem 074 Warastratama mengikuti acara tradisi penerimaan dan pelepasan Danrem 074 Warastratama, bertempat di halaman Makorem 074 Warastratama, Selasa (23/06/2020) kemarin.
Acara tradisi ini sebagai bentuk penghormatan dan kebanggaan personel Korem 074 Warastratama kepada Pemimpin yang hadir dan yang akan meninggalkan satuan Korem 074 Warastratama.
Sebelum pelaksanaan acara tradisi penerimaan dan pelepasan, telah dilaksanakan serah terima jabatan Danrem 074 Warastratama dari Brigjen TNI Rafael Granada Baay kepada Kolonel Inf Rano Tilaar di Aula Makodam IV Diponegoro yang dipimpin oleh Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi pagi tadi.
(Dokumen Administrasi Satuan)
Tradisi Penerimaan dan Pelepasan Prajurit Korem 074 Warastratama kali ini dilaksanakan ditengah kondisi Pandemi COVID-19 sehingga semua dilaksanakan sesuai standar prosedur kesehatan.
Namun demikian hal itu tidak mengurangi rasa hormat dan bangga Keluarga Besar Korem 074 Warastratama kepada sosok pemimpin yang baru ataupun yang lama.
Kolonel Rano Tilaar sendiri mengaku sangat terkesan dengan tradisi penerimaan oleh seluruh jajaran Korem 074 Warastratama.
“Terima kasih atas sambutannya. Ini menjadi motivasi awal bagi saya untuk bekerja memimpin satuan. Untuk itu saya mengajak seluruh jajaran untuk bersama-sama memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara melalui Korem 074 Warastratama,” ungkap Tilaar.
Acara tradisi penerimaan diawali dengan penciuman Dhuaja Korem 074 Warastratama “Mosiking Roso Trus Manunggal” serta penandatanganan buku korps raport masuk satuan oleh Komandan Korem yang baru Kolonel Inf Rano Tilaar.
Seusai acara penerimaan dilanjutkan dengan acara tradisi pelepasan Brigjen TNI Rafael Granada Baay yang diawali dengan Tekad Setia, Penciuman Dhuaja Korem 074 Warastratama untuk yang terakhir kalinya sebagai rasa kecintaan terhadap satuan ini agar dapat dikenang dan diingat di mana pun bertugas serta Penyerahan Tongkat Komando.
Akhir acara di ditutup dengan pengiringan Brigjen TNI Rafael Granada Baay beserta Ibu menuju pintu keluar Markas Korem 074 Warastratama
(***/Frangki Wullur)