Manado — Data Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulut menunjukkan, perkembangan aliran uang kartal pada triwulan III-2014 di wilayah Nyiur Melambai menunjukkan kondisi net outflow sebesar Rp 170 miliar.
Dari kondisi ini BI ikut mencatat, jumlah aliran masuk atau inflow sebesar Rp 2,19 triliun. Sedangkan, masih di triwulan III-2014, jumlah aliran keluar atau outflow sebesar Rp 2,35 triliun.
Hal tersebut tidak terlalu jauh berbeda dengan periode triwulan II-2014 yang mencatat net outflow sebesar Rp 0,17 triliun, terdiri dari Rp 1,13 triliun arus inflow dan outflow Rp 1,30 triliun.
Menurut BI, kondisi net outflow didorong oleh tingginya permintaan akan uang beredar di masyarakat, yang didorong oleh peringatan hari besar keagamaan dan masa liburan sekolah pada periode laporan. (Ady Putong)
