Manado- Program Pembinaan Komunikasi Sosial (Komsos) kepada unsur TNI, PNS, Keluarga Besar TNI (KBT), mahasiswa, LSM dan Ormas serta unsur masyarakat komponen lainnya yang digagas oleh Staf Teritorial Panglima TNI dilaksanakan di Aula Korem 131/Stg, Kamis (14/4/2016). Korem 131/Stg melalui staf teritorial melaksanakan program tersebut yang juga diselenggarakan dimasing-masing jajaran TNI yang diprakarsai oleh Staf Teritorial dengan kegiatan penyuluhan Wawasan Kebangsaan. Bertindak sebagai pemateri adalah Dr Doddy Susanto yang didampingi Letkol Marinir Usman Hidayat dari Staf Teritorial Panglima TNI.
Melalui penyuluhan wawasan kebangsaan kita tingkatkan persatuan dan kesatuan untuk mewujudkan Indonesia yang kuat, besar, ssjahtera dan disegani, dipilih sebagai tema pada acara tersebut dan dibuka oleh Kasrem 131/Stg Kolonel Inf Puji Cahyono SIP.
Dalam sambutan Danrem 131/Santiago yang dibacakan Kasrem mengatakan, Indonesia adalah bangsa yang besar serta memiliki tanah subur dan kaya kandungan sumber daya alam. Penduduknya sangat majemuk sehingga kaya budaya daerah yang berasal dari beragam agama dan suku yang mendiami berbagai pulau yang tersebar di seluruh nusantara sehingga kekayaan dan keindahan bumi Indonesia ini bagaikan dua sisi mata pedang. “Selain kekuatan alam dan budaya, apalagi ditambah dengan kondisi geopolitiknya yang sangat strategis, yakni di antara dua benua dan dua samudera besar, di satu sisi sangat menguntungkan namun di sisi lain juga mengundang kekuatan asing untuk turut menikmati kekayaan dan keindahan bumi nusantara,” ujar Kasrem.
Lanjutnya, jika dulu para pendahulu bangsa yang berbeda suku, agama, dan budaya, mau dan mampu berikrar satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa, yakni Indonesia, maka alangkah malunya kita, para generasi penerus bangsa, jika harus menodai kesucian janji tersebut. “Cita-cita perjuangan reformasi 1998 untuk Indonesia yang lebih baik (bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) harus tetap dijaga bersama-sama agar tetap dalam koridor Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya. (srisurya)