Manado — Setelah menyatakan dukungan secara lisan terkait dukungan Barisan Solidaritas Muslim (BSM) atas pelaksanaan pemecahan rekor dunia yang akan dilaksanakan pada tanggal 1-3 Agustus 2019 mendatang di kawasan Megamas, Jumat (26/7/2019) kemarin, BSM secara resmi melaksanakan deklarasi di Kota Bitung.
Mewakili BSM, Rio Efendi Turipno mengatakan, BSM mendukung penuh pelaksanaan pemecahan rekor dunia oleh WASI karena dapat memberi dampak yang sangat besar bagi pariwisata Sulawesi Utara, termasuk Bitung.
Dengan jumlah penyelam sebanyak 3000 orang, maka Sulawesi Utara akan menjadi bahan perbincangan dunia yang bisa membuat orang mencari-cari lokasi Sulut dan bisa saja datang untuk mengeksplor kekayaan wisata bahari yang ada.
“Kami menganggap ini adalah kegiatan yang sangat baik, khususnya lebih meningkatkan pariwisata di Sulawesi Utara termasuk di Bitung,” ujar Rio Efendi.
Lanjutnya, kegiatan ini juga dapat dijadikan sarana untuk mengajak seluruh masyarakat menjaga dan melestarikan laut.
“Sebagaimana amanah yang diberikan kepada kami yaitu untuk mengawal NKRI dan dakwah, maka tanah nyiur melambai harus kita jaga bersama dan kita yakini bahwa torang samua basudara, baku baku sayang, baku baku bae, dan selalu menjaga uhuwah,” kata Rio.
(sri surya)