
Minsel, BeritaManado.com – Desa Tewasen, Kecamatan Amurang Barat, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dijadikan Gerai Vaksin Presisi yang di Polres pelopori oleh Polres Minsel, Jumat (24/9/2021)
Serbuan vaksinasi tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19, serta mendukung program pemerintah dalam mempercepat vaksinasi di tanah air.
Pemerintah Desa Tewasen dalam hal ini Penjabat Hukum Tua (Kumtua) Meity Pulingkareng bersama perangkat Desa mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi atas kehadiran Vaksinasi yang telah diselengarakan tersebut.
“Kehadiran Gerai Vaksin Presisi ini yang dipantau langsung Kapolres Minsel Norman Sitindaon memberikan motivasi kepada masyarakat untuk lebih percaya diri dalam menerima vaksin yang ada”, tutur Pulingkareng
Sementara itu Kopolres Minsel Norman Sitindaon yang hadir pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan serbuan vaksinasi ini terselenggara atas kerjasama antara Polres Minsel dengan Pemerintah Desa.
“Untuk vaksinasi di desa ini kita targetkan 200 dosis, Sehubungan dengan banyaknya isu hoax tentang vaksin yang beredar di masyarakat, saya mengimbau agar masyarakat tidak takut untuk divaksin,” ujar Kapolres
Diselah pemantauan, Kapolres sampaikan kepada masyarakat bahwa vaksin ini aman dan sehat, apalagi dilihatnya banyak para siswa yang akan divaksin.
“Dalam waktu dekat mereka akan melaksanakan pembelajaran tatap muka, jadi harus divaksin, agar dapat terlindungi dari serangan virus,” ucapnya.
Sitindaon juga mengingatkan masyarakat yang sudah divaksin agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
“Dimana saja, disiplin pribadi, disiplin keluarga, ditempat tugas di tempat kerja, selalu terapkan protokol kesehatan, agar semua masyarakat sehat sehingga ekonomi bisa tumbuh”, pungkasnya.
Turut menyaksikan pelaksanaan vaksinasi tersebut diantaranya Camat Amurang Barat Hanny Kondoy, Kapolsek Amurang Bayu Damara Hadiputra dan Masyarakat yang melakukan vaksinasi.
(RonaldKalalo)