
Manado, BeritaManado.com — Dalam rangka membangun komunikasi dan silaturahmi yang baik sekaligus demi meningkatkan pelayanan PT Telkom Indonesia, Telkom Indonesia Witel Sumalut menggelar Focus Group Discussion (FGD) atau Diskusi Kelompok Terpumpun.
FGD ini dilaksanakan di Hotel Sintesa Peninsula Manado dan diikuti oleh peserta yang berasal dari perwakilan pelanggan Telkom, sekolah, kampus, BPR dan UMKM, Rabu (30/4/2025).
Tema FGD kali ini, Menjahit Asa, Menenun Bisnis di Era Digital.
Hadir sebagai narasumber pada FGD tersebut, yaitu Direktur Utama PT. BPR Kredit Mandiri Celebes Sejahtera, Yenny Yaurentius dan Account Manager Telkom Indonesia Ferlina Pangkey.
Dalam materinya, Yenny menekankan tentang pentingnya beberapa hal, diantaranya kolaborasi dan adaptif dengan kemajuan teknologi saat ini.
Kolaborasi yang dimaksud di sini, disesuaikan dengan kebutuhan dan prioritas dari masing-masing instansi, lembaga atau usaha.
“Kalau kami di BPR, lebih banyak kolaborasi IT atau telekomunikasi. Dalam membangun jaringan otomatis kita butuh teknologi. Kolaborasinya kegiatan sistem kita, kita butuh vendor untuk menunjang CBS. Vendor ini yang akan memberikan sistem yang kita butuhkan. Kita juga butuh kolaborasi dengan Telkom karena semua dioperasikan oleh jaringan,” jelas Yenny.
Kolaborasi bisa juga dengan telekomunikasi sebagai penyedia jaringan, untuk membantu sistem baik yang sudah ada maupun di pembukaan kantor cabang baru, misalnya.
Untuk hal reputasi juga kolaborasi dibutuhkan untuk meningkatkan branding, seperti di BPR yang bermitra, bekerja sama dengan BPR atau bank umum yang lebih besar sehingga reputasi juga makin baik.
Kolaborasi yang paling berkesan, salah satunya dengan Telkom karena kolaborasi ini penting mengingat perannya besar.
“Meski temanya masih dalam rangka Hari Kartini, tapi materi yang disampaikan tadi masih general. Saya lebih banyak cerita pengalaman pribadi juga biar lebih bisa dipahami,” kata Yenny.
Sementara, GM Telkom Indonesia Witel Sumalut Guruh Adhi Laksana menjelaskan, pelaksanaan FGD ini merupakan rangkaian kegiatan memperingati Hari Kartini dan sebagai momen apresiasi bagi mitra dan pelanggan setia Telkom Indonesia.
“Ini kolaborasi sekaligus apresiasi kami kepada tokoh inspiratif, berhubung masih dalam rangka Hari Kartini, maka kami memberi apresiasi kepada Ibu Yenny yang memulai karir dari bawah hingga kini ada di posisi top. FGD ini juga kami jadikan momen untuk saling membangun relasi, memperluas jaringan siapa tahu ke depan punya kesempatan bisa bekerja sama, sesuai dengan tema kita kali ini,” ujar Guruh Adhi Laksana.
Guruh juga mengatakan, Telkom Indonesia Witel Sumalut saat ini berfokus pada berbagai upaya untuk meningkatkan layanan, termasuk menghadapi berbagai tantangan di masa yang makin kompleks ini.
“Kalau kita berlangganan terus banyak gangguan, nanti tidak dipercaya lagi. Seperti kata Ibu Yenny di materi tadi, dalam bisnis, trust itu penting sekali. Makanya kami terus bergerak untuk memberi kepuasan kepada para pelanggan kami yang berasal dari berbagai latar belakang,” kata Guruh.
Kegiatan ditutup dengan pemberian masukan dari para peserta FGD, terutama tentang layanan Telkom.
(srisurya)