Manado – Tantangan masyarakat Sulawesi Utara, hari ini bakal berimplikasi beberapa tahun ke depan, kata cendekiawan muda di Sulut, Taufik Pasiak. Menurutnya, para ilmuwan perlu memikirkan format dan konsep sebagai solusi ke depan dalam menyelamatkan generasi di Sulut.
“Kita perlu menghidupkan pemikiran-pemikiran cemerlang, gagasan besar (grand narasi) seperti premanisme, konsumerisme, pragmatisme politik, dan pluralisme yang mau atau pun tidak nilai-nilai dari pemikiran ini berpengaruh pada pemahaman dan gaya hidup masyarakat kita di Sulut,” ucap Pasiak yang juga dosen Fakultas Kedokteran Unsrat Manado itu.
Lanjut dikatakannya, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan seminar bersama para ilmuan yang melibatkan kampus Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado untuk membagikan solusi dari tantangan yang dirasakan masyarakat.
“Dalam seminar nanti kita akan mendiagnosis terhadap apa yang membuat masyarakat menjadi materialisme gaya berfikirnya. Konsumerisme seolah jadi gaya hidup warga, wawasan pluralisme itu yang perlu kita sampaikan pada masyarakat. Dialog yang dilaksanakan oleh Unsrat Manado dalam waktu dekat terkait pemikiran diatas,” papar mantan pengurus Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sulut ini.(amc)