Saat korban hanyut berhasil ditemukan
Manado – Naas yang dialami Adri Pangandaheng Tanalowa (25) warga Kelurahan Dendengan Dalam (Dendal) lingkungan 3, Rabu (14/1/15) yang ditemukan meregang nyawa di sungai.
Informasi yang diperoleh, awalnya kurang lebih pukul 10.00 wita, Adri diduga hendak menangkap ikan di sungai yang terletak di tidak jauh dari tempat tinggalnya. Dan pada akhirnya ditemukan sudah meninggal pada pukul 14.15 wita.
Korban sendiri diduga terseret air sungai karena saat ditemukan, posisi tubuh korban tersangkut disebuah batang pohon kelapa.
Tim pencarian yang melibatkan Basarnas, TNI, Polisi dan RAPI Kota Manado, dipimpin langsung Wakil Wali Kota Manado Harley Mangindaan.
“Saya selaku pemerintah Kota Manado turut berduka atas kejadian ini. Semoga keluarga korban mendapatkan ketabahan. Dan saya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut terlibat dalam proses pencarian tadi,” ujar Wawali Mangindaan.
Selain itu juga, Ia menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Kota Manado yang bermukim di bantaran sungai untuk selalu waspada akan musim penghujan yang sewaktu-waktu memicu derasnya arus dan meningginya air sungai.
“Saya berharap warga yang tinggal di tepi sungai untuk terus waspada. Cuaca saat ini tidak menentu akan membawa dampak tidak baik bagi warga yang tinggal di bantaran sungai,” kata Wawali Mangindaan. (leriandokambey)
