
Manado – Video perkelahian dua siswi SMP di Kota Manado beredar luas di kalangan masyarakat. Belum diketahui penyebab dari perkelahian tersebut.
Dari rekaman video berdurasi 1 menit 46 detik, terlihat dua siswi wanita yang di duga berasal dari SMP N 3 Manado, dan SMP N 5 Manado sedang berkelahi. Sedangkan teman-temanya yang masih memakai seragam sekolah menjadi suporter dengan menyemangati memakai kata-kata makian.
Anggota Komisi D DPRD Kota Manado Abdul Wahid Ibrahim mendengar hal langsung angkat suara.
“Karena kejadian diluar sekolah sehingga menjadi tanggung orang tua. Namun Pihak sekolah mesti mentidaki kejadian tersebut agar tidak terulang kembali,” kata Wahib Ibrahim kepada BeritaManado.com, Kamis (14/9/2017)
Lanjutnya, kedua bela pihak dari sekolah mesti melakukan rapat orang tua murid untuk membahas kejadian tersebut.
“Hal ini perlu disampaikan dalam rapat orang tua murid. Perlu adanya pembinaan pendidikan terhadap anak-anak mengingat mereka masih remaja, dan berikan hukuman sebagai efek jera. Kecuali sudah tidak bisa dibina baru ambil tindakan lebih dengan menyerahkan pada orang tua yang akan membina langsung,” terang Wahib Ibrahim.
Diketahui, Komisi D DPRD Kota Manado yang bermitra dengan pendidikan, telah merencanakan dalam waktu dekat akan turun ke sekolah. (Anes Tumengkol)