Kombi, BeritaManado.com — Sabtu (18/5/2019) kemarin telah terjadi bencana tanah longsor di Desa Kombi Kecamatan Kombi sekitar pukul 14.30 WITA dan mengakibatkan satu rumah warga rusak parah.
Informasi yang diperoleh, bahwa sebelum bencana tanah longsor telah terjadi hujan dengan intenaitas tunggi di wilayah Kombi dan sekitarnya.
Adapun panjang longsoran tanah sekitar 45 meter dan tinggi 8 meter dengan lokasi di belakang rumah warga yang menjadi korban yaitu Keluarga Rambitan-Frederick.
Kabag Humas dan Protokol Setdakab Minahasa Drs Moudy Pangerapan MAP mengatakan bahwa diperkiraan jumlah kerugian sekitar Rp 100 juta, namu dilaporkan tidak ada korban jiwa.
Ditambahkannya, sampai pada pukul 17.40 WITA, Tim dari BPBD Minahasa bersama masyarakat dan PLN bergotong royong membersihkan puing-puing bangunan.
“Keluarga korban untuk semenyara mengungsi ke tempat yang lebih aman. Pemerintah juga melalui instansi terkait telah memberikan sumbangan sembako dari BPBD Minahasa yang juga melakukan pendataan untuk dierahkan kepada Dinas Sosial,” ungkap Pangerapan. (***/Frangki Wullur)
