
Manado, BeritaManado.com — Dalam rangka mengoptimalkan sinergitas TNI dengan Pemerintah, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong SH bersama Bupati Kepulauan Talaud Elly Engelbert Lasut mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Teknis secara virtual bersama Waaster Kasad, pada Kamis (18/2/2021).
Rakor tersebut digelar dalam rangka pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 di Kabupaten Kepulauan Talaud untuk mewujudkan percepatan pembangunan di desa.
TMMD ke-110 tersebut diberi tema Wujud Sinergi Membangun Negeri dan rencananya akan dilaksanakan pada Maret 2021 mendatang.
Rakor tersebut dipimpin oleh Waaster Kasad, Brigjen TNI Toto Nurwanto SIP MSi mewakili Aster Kasad selaku staf Penanggung Jawab Operasional (PJO) TMMD dan diikuti oleh Mabesad dan jajaran Korem se-Indonesia.
Diketahui, TMMD merupakan sarana bagi Komando Atas untuk menyampaikan pokok-pokok kegiatan TMMD yang akan dilaksanakan secara serentak, sebagai pedoman untuk mendukung tugas pokok Korem, dalam hal ini jajaran Kodim sebagai pelaksana kegiatan TMMD tersebut.
Dalam sambutan Aster Kasad yang dibacakan oleh Brigjen TNI Toto Nurwanto, dikatakan bahwa program TMMD merupakan kegiatan lintas sektoral dengan berbagai kementerian dan lembaga pemerintah serta komponen masyarakat yang dilaksanakan secara gotong-royong demi tercapainya percepatan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat.
Aster Kasad juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah yang tetap semangat dan mengalokasikan anggaran TMMD di tengah pandemi Covid-19.
Aster tak lupa menekankan, dalam pelaksanaan TMMD ke-110 agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
Usai rakor, dalam kesempatan yang sama Elly Engelbert Lasut menyampaikan, TMMD merupakan suatu gambaran bahwa TNI menunjang pembangunan di Kabupaten Kepulauan Talaud.
“Tentunya kita masyarakat di Kabupaten Talaud mendukung sepenuhnya rencana baik dan keputusan-keputusan serta upaya yang diambil TNI agar kemudian kita bersama-sama membangun Sulawesi Utara terlebih khusus Kabupaten Kepulauan Talaud, yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Filipina,” ujar Elly Lasut.
Dalam kesempatan tersebut pula, Brigjen TNI Prince Meyer Putong menegaskan, TMMD ke-110 tahun 2021 sebagai wujud nyata TNI selalu hadir bersama masyarakat untuk mendukung setiap program pemerintah daerah dalam membangun desa yang masih tertinggal guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
“TMMD ke-110 kali rencana akan dilaksanakan di Desa Mala Timur, Kecamatan Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara, pada awal bulan Maret mendatang. Pelaksanaannya selama 30 hari,” kata Danrem.
Pada setiap pelaksanaan TMMD, terdapat dua sasaran yaitu fisik dan non fisik.
Sasaran fisik meliputi pembuatan akses jalan sepanjang 3.280 Meter dan lebar 10 Meter, pembuatan plat duicker sebanyak 6 unit dan jembatan darurat sebanyak 3 unit dengan alokasi anggaran kurang lebih Rp 3 miliar.
Sedangkan, untuk program non fisik nantinya akan melibatkan instansi terkait, terutama mengenai pelayanan kesehatan gratis, wawasan kebangsaan, penyuluhan pertanian, sosialisasi bahaya penyebaran virus Covid-19 dan bahaya narkoba serta bahaya radikalisme.
“Kita melibatkan semua dalam pelaksanaan TMMD tersebut. Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Talaud yang sudah bekerja sama dengan Korem 131/Santiago melalui Kodim 1312/Talaud untuk ikut membangun memajukan wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud,” pungkas Danrem.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasiter Kasrem 131/Santiago Dr. Drs. Letkol Inf Aco Lamama MM, Dandim 1312/Talaud Letkol Czi Irwan Gupta Rochman ST MM, Ketua DPRD Talaud Jakop Mangole SE, Sekretaris Bapelitbang Spenel Ipu ST ME.
(***/srisurya)