Airmadidi – Untuk pertama kalinya usai dilantik, Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan tidak menghadiri Rapat Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (EPRA).
Rapat yang berlangsung Kamis (24/3/2016) di atrium Pemkab Minut, tampak hanya dipimpin Kepala Badan Pemeriksa Keuangan dan Barang Milik Daerah (BPKBMD) Drs Max Silinaung didampingi Asisten II Theo Suwatan.
Sayangnya, rapat tersebut justru banjir absen pejabat eselon II. Terpantau yang hadir hanya Kepala SKPD yang hadir hanya Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Dra Femmy Pangkerego, Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Marthen Sumampow dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Xandra Dipa. Sisanya hanya pejabat eselon III dan staf yang mewakili pimpinan SKPD.
Sementara itu, Kepala Bagian Pembangunan Hilda Pontonuwu dalam laporannya mengatakan dari total APBD Minut 2016 Rp989 M, sudah terealisasi Rp43 M (4,36%), devisiasi positif 0,36% dari target 4%.
“Capaian tersebut untuk posisi 29 Februari sampai 24 Maret. Sedangkat untuk target realisasi Maret sebesar 17 persen. SKPD yang sampai akhir masa laporan belum menginput laporan maka dianggap tidak memasukan laporan,” jelas Pontonuwu.(findamuhtar)
