TOMOHON, beritamanado.com – Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan mewakili wali kota untuk menjadi pemateri dari lima narasumber yang diundang oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia pada Koordinasi Kerjasama Pelaku Usaha Lintas Kawasan Agribisnis Florikultura Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat di Lembang Jawa Barat, Jumat (21/09/2018).
Dalam kesempatan tersebut, Sompotan memaparkan tentang Potensi dan Prospek Pengembangan Kawasan Florikultura di Kota Tomohon seperti jenis tanaman florikultura yang dikembangkan di Kota Tomohon seperti Bunga Krisan, Mawar, Aster, Gladiol, Pikok, Anthurium, Kreklely dan lainya.
“Dukungan Pemerintah Kota Tomohon untuk pengembangan florikultura antara lain dengan memberikan bantuan sarana produksi, alsintan, screen house setiap tahun, peningkatan SDM petani, petugas, dekorator, pengembangan dan perluasan serta dukungan sarana prasarana pada Balai Perbenihan dan Agrowidyawisata (Show Window) dan dana talangan ketika terjadi over produksibunga,” ujar Sompotan.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tomohon Ir Vonny Pontoh MBA yang ikut hadir mendampingi wakil wali kota mengatakan Kota Tomohon saat ini telah menjadi contoh pengembangan florikultura untuk kerja sama kawasan secara nasional. “Dimana tanaman bunga yang ada di Kota Tomohon dikenal luas menjadi komoditi agrobisnis yang bernilai ekonomi tinggi sebagai salah satu sumber penyedia lapangan kerja dan penggerak ekonomi daerah khusus kalangan petani bunga,” tuturnya.
(ReckyPelealu)
TOMOHON, beritamanado.com – Wakil Wali Kota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan mewakili wali kota untuk menjadi pemateri dari lima narasumber yang diundang oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia pada Koordinasi Kerjasama Pelaku Usaha Lintas Kawasan Agribisnis Florikultura Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat di Lembang Jawa Barat, Jumat (21/09/2018).
Dalam kesempatan tersebut, Sompotan memaparkan tentang Potensi dan Prospek Pengembangan Kawasan Florikultura di Kota Tomohon seperti jenis tanaman florikultura yang dikembangkan di Kota Tomohon seperti Bunga Krisan, Mawar, Aster, Gladiol, Pikok, Anthurium, Kreklely dan lainya.
“Dukungan Pemerintah Kota Tomohon untuk pengembangan florikultura antara lain dengan memberikan bantuan sarana produksi, alsintan, screen house setiap tahun, peningkatan SDM petani, petugas, dekorator, pengembangan dan perluasan serta dukungan sarana prasarana pada Balai Perbenihan dan Agrowidyawisata (Show Window) dan dana talangan ketika terjadi over produksibunga,” ujar Sompotan.
Sementara Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Tomohon Ir Vonny Pontoh MBA yang ikut hadir mendampingi wakil wali kota mengatakan Kota Tomohon saat ini telah menjadi contoh pengembangan florikultura untuk kerja sama kawasan secara nasional. “Dimana tanaman bunga yang ada di Kota Tomohon dikenal luas menjadi komoditi agrobisnis yang bernilai ekonomi tinggi sebagai salah satu sumber penyedia lapangan kerja dan penggerak ekonomi daerah khusus kalangan petani bunga,” tuturnya.
(ReckyPelealu)